Sintaksis, Semantik, dan Apresiasi Sastra Indonesia

Peyorasi adalah perubahan makna pada suatu kata, dimana makna yang telah mengalami perubahan tersebut menjadi lebih buruk, kasar atau kedudukannya lebih rendah dari makna kata yang sebelumnya. Perubahan makna jenis peyorasi merupakan kebalikan dari ameliorasi.

Contoh :
1. talak – cerai
Setelah berjuang keras untuk mempertahankan pernikahannya selama hampir 10 tahun, akhirnya Susi ditalak oleh suaminya.
Setelah berjuang keras untuk mempertahankan pernikahannya selama hampir 10 tahun, akhirnya Susi diceraikan oleh suaminya.
2. nyenyak – mendengkur
Kebanyakan orang akan tidur nyenyak ketika berkerja terlalu lelah.
Kebanyakan orang akan tidur mendengkur ketika berkerja terlalu lelah.
3. menikah – kawin
Dia hanya akan memikirkan untuk menikah jika telah berumur lebih dari 25 tahun.
Dia hanya akan memikirkan untuk kawin jika telah berumur lebih dari 25 tahun.

peyoratif adalah unsur bahasa yang memberikan makna menghina, merendahkan, dan sebagainya, yang dipergunakan untuk menyatakan penghinaan atau ketidaksukaan seorang pembicara. Kadangkala, sebuah kata lahir sebagai sebuah kata peyoratif, namun lama kelamaan dipergunakan sebagai kata yang tidak bersifat peyoratif. Dalam linguistik, fenomena ini dikenal sebagai meliorasi, atau ameliorasi, atau perubahan semantik. Contoh Peyoratif adalah menjadi jomblo memang menyenangkan karena bebas, tetapi juga kesepian (Kata 'jomblo' adalah peyorasi atau memiliki makna yang lebih kasar dibandingkan kata 'tunasmara').

Peyorasi adalah perubahan yang membuat makna memiliki pengertian negatif. Contohnya adalah kata babi. Selain mendefinisikan binatang, babi juga diartikan sebagai ‘umpatan yang sangat kasar’. Tentu hal ini kita temui juga pada kata anjing dan monyet.

Peyorasi adalah suatu proses perubahan makna kata menjadi lebih jelek atau lebih rendah daripada makna semula.
Peyorasi adalah perubahan yang membuat makna memiliki pengertian negatif.
Contohnya adalah kata babi. Selain mendefinisikan binatang, babi juga diartikan sebagai ‘umpatan yang sangat kasar’. Tentu hal ini kita temui juga pada kata anjing dan monyet. Lebih dari itu, bangsat pun tidak hanya diartikan sebagai ‘kepinding’ atau ‘kutu busuk’. Sekarang, bangsat pun memiliki arti ‘orang yang bertabiat jahat’.

Peyoratif adalah pergeseran makna yang menyebabkan makna yang baru dirasakan lebih buruk atau lebih rendah jika dibandingkan makna sebelumnya. Contoh : pada kata sekarang yaitu (kabur)lebih buruk atau direndah dibandingkan dengan kata yang sekarang yaitu (pergi)

Peyorasi adalah pergeseran atau perubahan makna menjadi lebih buruk atau lebih rendah daripada makna asal. Sehingga, dapat dikatakan bahwa peyorasi adalah makna kata yang berguna untuk membuat kasar sebuah makna.

Contoh:
Percuma kerja kalau cuma jadi babu di rumah orang (Kata ‘babu’ adalah peyorasi dari kata ‘asisten rumah tangga’).

Kasian Meli, dia bunting tapi suaminya jauh di Jakarta (Kata ‘bunting’ adalah peyorasi atau makna yang lebih kasar dibandingkan dengan kata ‘hamil’).

Makanya cari laki yang bener, biar bisa membangun rumah tangga (Kata ‘laki’ merupakan peyorasi atau memiliki makna yang lebih kasar dibandingkan dengan kata ‘suami’).

Peyorasi adalah perubahan makna pada suatu kata, dimana makna yang telah mengalami perubahan tersebut menjadi lebih buruk, kasar atau kedudukannya lebih rendah dari makna kata yang sebelumnya. Contoh : Sejak dibentuknya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah banyak para tikus yang suka menggerogoti uang negara dipenjarakan. 'Tikus' pada kalimat tersebut merupakan peyorasi dari "koruptor".

Perubahan makna kata peyoratif adalah pergeseran makna kata dengan makna yang baru dirasa kurang baik, kurang pantas, atau lebih memiliki konotasi negatif jika dibandingkan dengan makna sebelumnya.
Contoh:
Pada awalnya kata hostes memiliki arti nyonya rumah, tetapi sekarang berarti wanita yang pekerjaannya menerima, menjamu, dan menghibur tamu (di hotel, kelab malam, bar, dan sebagainya).

Makna peyoratif adalah makna kata sekarang dirasakan lebih buruk, kurang baik, atau kurang sopan daripada makna semula.

Contoh : gerombolan, pembajak, kaki tangan
Kata gerombolan dahulu untuk menyebutkan sekumpulan orang. Namun sekarang, kata gerombolan ditujukan untuk sekelompok orang yang melakukan tindakan yang tidak baik.

Peyorasi adalah Kata yang mengalami penurunan makna atau memiliki makna yang lebih buruk dari sebelumnya, Penurunan makna yang dimaksud adalah akat-kata yang maknanya mengalami pergeseran makna menuju lebih buruk, lebih tinggi, dan lebih hina.

Dalam dunia jurnalis, kadang peyorasi digunakan sebagai headline atau judul sebuah berita dengan tujuan menyulut emotif pembaca sehingga lebih menarik dan diperhatikan.

Contoh kata yang mengalami Peyorasi misalnya kata 'Kroni" yang memiliki makna kawan, kini memiliki makna "kawan dari lawan' atau 'komplotan'

Contoh Peyorasi dalam Kalimat :

• Artis berinisial AN diseret KPK ke Pengadilan

Kata 'diseret' memiliki makna lebih kasar, sedangkan 'melakukan penangkapan paksa' akan lebih halus. Tetapi untuk tujuan tertentu, Peyorasi digunakan dalam beberapa tulisan. Selain untuk menarik pembaca, Peyorasi biasanya digunakan untuk tujuan emotif.

Peyoratif merupakan perubahan yang membuat suatu kata berubah menjadi lebih buruk atau memiliki kedudukan arti yang lebih rendah dibanding kata sebelumnya.
Contoh : Pramuniaga” menjadi “pelayan toko”

Kata “pramuniaga” memiliki makna karyawan dalam bidang industri dagang yang bertugas melayani pembeli/konsumen. Setelah mengalami peyorasi, kata ini diubah menjadi “pelayan toko”. Contohnya dalam kalimat:

Swalayan ini sekarang telah memiliki lebih dari 50 orang pramuniaga.
Swalayan ini sekarang telah memiliki lebih dari 50 orang pelayan toko.

Peyoratif adalah unsur bahasa yang memberikan makna menghina, merendahkan, dan sebagainya, yang digunakan untuk menyatakan penghinaan atau ketidaksukaan seorang pembicara. Kadangkala, sebuah kata lahir sebagai sebuah kata peyoratif, namun lama kelamaan digunakan sebagai kata yang tidak bersifat peyoratif. Dalam linguistik, fenomena ini dikenal sebagai meliorasi, atau ameliorasi, atau perubahan semantik.
Contoh kalimat peyoratif :
Sejak bercerai dia sudah minggat dari rumah suaminya (Kata ‘minggat’ merupakan peyorasi dari kata ‘pergi’).

Peyoratif adalah perubahan makna kata menjadi lebih rendah. peyoratif terjadi ketika suatu kata yang awalnya memiliki makna yang nilainya lebih baik menjadi lebih rendah atau kurang baik nilainya. peyorektif dapat dikatakan sebagai kebalikan amelioratif.

contoh :

kata "kaki tangan" pada awalnya memiliki makna "pembantu (umum)" namun karena mengalami perkembangan, kata "kaki tangan" berubah maknanya menjadi "kaki tangan penjahat" atau "mata-mata musuh", yang berarti lebih rendah maknanya.

Peyorasi adalah perubahan makna pada suatu kata, dimana makna yang telah mengalami perubahan tersebut menjadi lebih buruk, kasar atau kedudukannya lebih rendah dari makna kata yang sebelumnya.

Contoh peyorasi
nyenyak – mendengkur
* Kebanyakan orang akan tidur nyenyak ketika berkerja terlalu lelah.
* Kebanyakan orang akan tidur mendengkur ketika berkerja terlalu lelah.

13. Peyoratif adalah suatu proses perubahan makna bahwa kata yang baru dirasakan lebih rendah nilai rasanya daripada arti yang sama. Contohnya Kata kabur lebih rendah nilainya daripada kata melarikan diri

Peyorasi adalah proses pergeseran makna yang menyebabkan makna yang baru dirasakan lebih buruk atau lebih rendah jika dibandingkan makna sebelumnya.
Contoh :
Kata dulu : pergi
Kata sekarang : kabur

Izin menjawab,
Peyorasi adalah perubahan makna pada suatu kata, dimana makna yang telah mengalami perubahan tersebut menjadi lebih buruk, kasar atau kedudukannya lebih rendah dari makna kata yang sebelumnya. Perubahan makna jenis peyorasi merupakan kebalikan dari ameliorasi.
contoh:
1. menikah – kawin
2.pramuniaga – pelayan toko

Perubahan makna kata peyoratif adalah pergeseran makna kata dengan makna yang baru dirasa kurang baik, kurang pantas, atau lebih memiliki konotasi negatif jika dibandingkan dengan makna sebelumnya.

contoh : Kata KABUR lebih rendah nilainya daripada kata MELARIKAN DIRI.

Peyorasi adalah suatu proses perubahan makna bahwa kata yang baru dirasakan lebih rendah nilai rasanya daripada arti yang sama.
Contohnya :
Kata KABUR lebih rendah nilainya daripada kata MELARIKAN DIRI.

Izin menjawab
Peyorasi adalah perubahan makna pada suatu kata, dimana makna yang telah mengalami perubahan tersebut menjadi lebih buruk, kasar atau kedudukannya lebih rendah dari makna kata yang sebelumnya. Perubahan makna jenis peyorasi merupakan kebalikan dari ameliorasi.

Contoh
bayi – orok
Kelihatannya sifat buruknya yang suka memfitnah orang itu sudah ia miliki sejak masih bayi.
Kelihatannya sifat buruknya yang suka memfitnah orang itu sudah ia miliki sejak masih orok.

peyoratif atau peyorasi adalah suatu proses perubahan makna di mana arti baru dirasakan lebih rendah nilainya dari arti yang dulu.

Peyoratif adalah perubahan makna pada suatu kata, dimana makna yang telah mengalami perubahan tersebut menjadi lebih buruk, kasar atau kedudukannya lebih rendah dari makna kata yang sebelumnya.
Contoh:
- talak – cerai
• Semua usaha untuk mempertahankan pernikahannya selama hampir 15 tahun, akhirnya iisna ditalak oleh suaminya.
• Semua usaha untuk mempertahankan pernikahannya selama hampir 15 tahun, akhirnya iisnadiceraikan oleh suaminya.
- suami – laki
• Suaminya bekerja sebagai manajer di salah satu perusahaan yang bergerak di bidang perhotelan
• Lakinya bekerja sebagai manajer di salah satu perusahaan yang bergerak di bidang perhotelan
- bayi – orok
• Kelihatannya sifat baiknya yang suka menolong orang itu sudah ia miliki sejak masih bayi.
• Kelihatannya sifat baiknya yang suka menolong orang itu sudah ia miliki sejak masih orok.

Arti kata unsur peyoratif dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah unsur bahasa yg memberikan makna menghina, merendahkan, dsb.
Sejak bercerai dia sudah minggat dari rumah suaminya (Kata 'minggat' merupakan peyorasi dari kata 'pergi').

Peyoratif merupakan suatu sifat peyorasi yaitu perubahan makna yang mengakibatkan sebuah ungkapan menggambarkan sesuatu yang lebih tidak enak, tidak baik, atau kedudukannya lebih rendah dari kata sebelumnya.
Contoh:

• talak-cerai
• suami-laki
• pramuniaga-pelayan toko
• bayi-orok
• meninggal-mati

Peyorasi adalah perubahan yang membuat makna memiliki pengertian negatif.