Mata kuliah ini membahas metabolisme primer dan sekunder pada tanaman serta enzim yg berperan. Macam macam senyawa metobolit sekunder tanaman dan perannya sebagai bahan berkasiat obat.

Mata kuliah ini berisi kajian tentang berbagai cara identifikasi OPT yang terbawa bersama media pembawanya.  Berkaitan dengan hal tersebut mahasiswa diberikan kegiatan  untuk mengumpulkan informasi berbagai tindakan karantina yang dilakukan di UPT Karantina terdekat dan melakukan beberapa teknik dasar  identifikasi OPT secara sederhana .



Mata kuliah ini menjelaskan tentang pengertian koperasi, sejarah koperasi, landasan, asas dan prinsip koperasi, organisasi koperasi, manajemen koperasi, pembelanjaan koperasi, pendirian dan pembubaran koperasi, sikap dan kebijakan pemerintah terhadap koperasi, pengertian kemitraan, konsepsi dan manfaat kemitraan, asas kemitraan, pengembangan dan kebijakan kemitraan, patron client relathionship, bentuk-bentuk hubungan kerja agraria.



Mata kuliah ini menjelaskan tentang pengertian koperasi, sejarah koperasi, landasan, asas dan prinsip koperasi, organisasi koperasi, manajemen koperasi, pembelanjaan koperasi, pendirian dan pembubaran koperasi, sikap dan kebijakan pemerintah terhadap koperasi, pengertian kemitraan, konsepsi dan manfaat kemitraan, asas kemitraan, pengembangan dan kebijakan kemitraan, & bentuk-bentuk hubungan kerja sama


Mata kuliah Metabolit Sekunder mempelajari pengertian metabolit sekunder, klasifikasi, struktur,biosintesis dan manfaat metabolite sekunder terutama dari tanaman obat, kelarutan metabolite sekunder, pemilihan larutan, ekstraksi, fraksinasi dan purifikasi

dISKRIPSI mk

Pokok bahasan pada mata kuliah ini yaitu ruang lingkup plasma nutfah, macam plasma nutfah, arti penting plasma nutfah, kelangkaan plasma nutfah, metode pelestarian plasma nutfah, keuntungan bentuk penyimpanan meristem dan jaringan, kekurangan bentuk penyimpanan meristem dan jaringan, permasalahan dan strategi pelestarian plasma nutfah, bank dan kebun plasma nutfah, pengamanan plasma nutfah, keterbatasan pelestarian plasma nutfah dan eksplorasi plasma nutfah.

Pokok bahasan pada mata kuliah ini yaitu ruang lingkup teknologi produksi tanaman hias, tanaman hias indoor (prospek, teknik, jenis tanaman), tanaman hias outdoor (prospek, teknik, jenis tanaman), persyaratan tumbuh tanaman hias dan jenis tanaman hias, permasalahan dalam produksi tanaman hias

Mata kuliah ini membahas ruang lingkup dan sejarah kultur jaringan dalam bidang pertanian; fungsi alat laboratorium dan media kultur jaringan; sterilisasi (alat, media, ruang dan eksplan); Regenerasi tanaman dan faktor yang berpengaruh; Embriogenesis somatik; suspensi sel; kultur vitro; kultur in vitro; metode pelestarian plasma nutfah dan kultur jaringan; metabolit sekunder; kultur haploid dan ovule;  Penyelamatan embrio (embrio rescue) meliputi Metode embrio rescue dan metode cryopreservasi; Protoplas dan fusi Protoplas serta pengertian tanaman ekonomi tinggi

Mata kuliah ini membahas ruang lingkup dan sejarah kultur jaringan dalam bidang pertanian; fungsi alat laboratorium dan media kultur jaringan; sterilisasi (alat, media, ruang dan eksplan); Regenerasi tanaman dan faktor yang berpengaruh; Embriogenesis somatik; suspensi sel; kultur vitro; kultur in vitro; metode pelestarian plasma nutfah dan kultur jaringan; metabolit sekunder; kultur haploid dan ovule;  Penyelamatan embrio (embrio rescue) meliputi Metode embrio rescue dan metode cryopreservasi; Protoplas dan fusi Protoplas serta pengertian tanaman ekonomi tinggi

Mata kuliah ini membahas seluk beluk perkarantinaan Indonesia sebagai filter paling depan dalam membatasi penyebaran berbagai jenis OPTK dalam era globalisasi sekarang ini.

Mempelajari pengertian teknologi feedlot, penentuan lokasi untuk usaha feedlot,  merancang desain feedlot, pemilihan bakalan ternak untuk usaha feedlot, pakan dan cara pemberiannya, penyakit yang sering timbul dalam usaha feedlot, penanganan dan pengolahan limbah peternakan feedlot dan analisis usaha feedlot.

Mata kuliah ini membahas berbagai hal yang berkaitan dengan keseharan ternak meliputi ciri-ciri ternak sehat dan ternak sakit, penyebab penyakit, pencegahan penyakit, dan berbagai penyakit pada ternak serta cara penularan dan penganggulangan penyakit.