Matakuliah microteaching dapat diartikan sebagai
suatu program yang merupakan ajang pelatihan untuk menerapkan berbagai
pengetahuan, sikap dan keterampilan dalam rangka pembentukan calon guru yang
professional. Matakuliah ini berisi materi tentang pelaksanaan pelatihan
keterampilan dasar mengajar dan pembimbingan yang terdiri dari: (1)
keterampilan bertanya, (2) keterampilan memberi penguatan, (3) keterampilan
mengadakan variasi, (4) keterampilan menjelaskan, (5) keterampilan membuka dan
menutup pelajaran, (6) keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil, (7)
keterampilan mengelola kelas, (8) keterampilan mengajar kelompok kecil dan
perorangan. Perkuliahan didesain mengikuti metode studi kasus, yaitu mahasiswa
berusaha memecahkan berbagai kasus faktual pembelajaran bahasa Inggris melalui
diskusi kelompok, sedangkan dosen lebih berperan sebagai fasilitator yang
bertugas mengobservasi, memberi pertanyaan, dan mengarahkan diskusi. Tagihan
untuk mengukur capaian belajar mahasiswa adalah proyek dan partisipasi aktif
mahasiswa dalam berbagai aktivitas perkuliahan.
![](https://spada.uns.ac.id/pluginfile.php/512577/course/overviewfiles/Blended-Learning.png)
- Course creator: Hasan Zainnuri
Mata
kuliah ini berbobot 2 SKS dan bersifat wajib lulus. Mata kuliah ini merupakan
seri mata kulaiah Language Teaching
Evaluation I dimaksudkan untuk membekali mahasiswa berkaitan dengan teori
dan praktik penilaian untuk mengukur hasil belajar peserta didik, khususnya
hasil belajar bahasa Inggris. Mata kuliah ini secara berturut-turut membahas
tentang pendekatan penilaian listening, mendesaian penilaian untk mengukur
listening skills, mendesaian penilaian untuk mengukur speaking skills,
mendesaian penilaian untuk mengukur reading skills, mendesaian penilaian untuk
mengukur writing skills, mendesaian penilaian untuk mengukur vocabulary,
mendesaian penilaian untuk mengukur grammar, dan mendesaian penilaian untuk
mengukur HOTS dalam pembelajaran bahasa Inggris. Perkuliahan didesain
mengikuti metode pembelajaran proyek berbasis kelompok (team-based project), yaitu kelas dibagi menjadi kelompok lebih dari
1 (satu) mahasiswa untuk mengerjakan tugas bersama selama jangka waktu yang
ditentukan; kelompok diberikan masalah nyata yang terjadi di masyarakat atau
pertanyaan kompleks, kemudian diberikan ruang untuk membuat rencana kerja dan
model kolaborasi; setiap kelompok mempersiapkan presentasi/karya akhir yang
ditampilkan di depan dosen, kelas, atau audiens lainnya yang dapat memberikan
umpan balik yang konstruktif; dan dosen membina setiap kelompok selama periode
pekerjaan proyek dan mendorong mahasiswa untuk berpikir kritis dan kreatif
dalam kolaborasi. Tagihan untuk mengukur capaian belajar mahasiswa adalah tes,
proyek, dan partisipasi aktif mahasiswa dalam berbagai aktivitas perkuliahan.
- Course creator: Sumardi Sumardi
Matakuliah microteaching dapat diartikan sebagai
suatu program yang merupakan ajang pelatihan untuk menerapkan berbagai
pengetahuan, sikap dan keterampilan dalam rangka pembentukan calon guru yang
professional. Matakuliah ini berisi materi tentang pelaksanaan pelatihan
keterampilan dasar mengajar dan pembimbingan yang terdiri dari: (1)
keterampilan bertanya, (2) keterampilan memberi penguatan, (3) keterampilan
mengadakan variasi, (4) keterampilan menjelaskan, (5) keterampilan membuka dan
menutup pelajaran, (6) keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil, (7)
keterampilan mengelola kelas, (8) keterampilan mengajar kelompok kecil dan
perorangan. Perkuliahan didesain mengikuti metode studi kasus, yaitu mahasiswa
berusaha memecahkan berbagai kasus faktual pembelajaran bahasa Inggris melalui
diskusi kelompok, sedangkan dosen lebih berperan sebagai fasilitator yang
bertugas mengobservasi, memberi pertanyaan, dan mengarahkan diskusi. Tagihan
untuk mengukur capaian belajar mahasiswa adalah proyek dan partisipasi aktif
mahasiswa dalam berbagai aktivitas perkuliahan.
- Course creator: Sumardi Sumardi
- Course creator: teguh sarosa
Perkuliahan ini membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dasar merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi penelitian pendidikan bahasa Inggris dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang berakar pada paradigma postpositivism. Setelah mempelajari filosofi yang mendasarinya, mahasiswa akan mempelajari desain umum penelitian kualitatif dan tahapan penelitian tersebut, yang meliputi pemilihan topik penelitian, perumusan masalah, pengumpulan dan analisis data, penyusunan teori substanstif, dan penjustifikasian teoretis terhadap teori substantif yang telah dikonstruksi. Mahasiswa akan lebih banyak melakukan latihan untuk memperlihatkan pemahaman mereka terhadap konsep-konsep yang dipelajari terkait dengan unsur-unsur dalam desain penelitian itu. Di samping itu, mahasiswa juga akan mengkaji contoh proposal, laporan penelitian, dan artikel hasil penelitian kualitatif terpilih sebagai model untuk penulisan tugas akhir mereka. Untuk mencapai kebutuhan ini, perkuliahan akan diformat dalam bentuk workshop – dosen menyampaikan konsep-konsep kunci secara ringkas dan memberi contoh yang relevan, kemudian mahasiswa melakukan latihan sebagai follow up. Karena mata kuliah ini hanya berbobot 2 sks, tagihan akhir perkuliahan ini hanya berupa penulisan proposal penelitian kualitatif yang dikerjakan secara berkelompok.
- Course creator: Joko Nurkamto
Mata kuliah ELT for Childern ini merupakan rangkaian ke 3 dari mata kuliah Teaching English for Foreign Learners. Sebelum mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa wajib mengikuti dan lulus di dua mata kulaiah prasyarat (TEFL I dan TEFL II). Di dalam proses pembelajaran ELT for Children ini, mahasiswa difokuskan belajar tentang bagaimana melaksanakan proses pembelajaran bahasa Inggris untuk anak-anak.
![](https://spada.uns.ac.id/pluginfile.php/154662/course/overviewfiles/TEYL.jpg)
- Course creator: Ellisa Indriyani PH
Mata kuliah ELT for Childern ini merupakan rangkaian ke 3 dari mata kuliah Teaching English for Foreign Learners. Sebelum mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa wajib mengikuti dan lulus di dua mata kulaiah prasyarat (TEFL I dan TEFL II). Di dalam proses pembelajaran ELT for Children ini, mahasiswa difokuskan belajar tentang bagaimana melaksanakan proses pembelajaran bahasa Inggris untuk anak-anak.
![](https://spada.uns.ac.id/pluginfile.php/154660/course/overviewfiles/TEYL.jpg)
- Course creator: Ellisa Indriyani PH
Matakuliah microteaching dapat diartikan sebagai suatu program yang merupakan ajang pelatihan untuk menerapkan berbagai pengetahuan, sikap dan keterampilan dalam rangka pembentukan calon guru yang professional. Matakuliah ini berisi tentang materi; pelaksanaan pelatihan keterampilan dasar mengajar dan pembimbingan, yang terdiri dari: (1) keterampilan bertanya, (2) keterampilan memberi penguatan, (3) keterampilan mengadakan variasi, (4) keterampilan menjelaskan, (5) keterampilan membuka dan menutup pelajaran, (6) keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil, (7) keterampilan mengelola kelas, (8) keterampilan mengajar kelompok kecil dan perorangan. Metode pembelajaran menggunakan pendekatan teori, latihan (terbimbing dan mandiri) dan peer teaching yang berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Adapun system penilaian adalah menggunakan assesmen kinerja dan portofolio.
- Course creator: Abdul Asib
- Course creator: Dewi Rochsantiningsih
- Course creator: Sumardi Sumardi
Mata kuliah microteaching bertujuan untuk
membentuk dan mengembangkan kompetensi dasar mengajar sebagai bekal praktek
mengajar di sekolah / lembaga pendidikandalam rangka menghadapi pekerjaan
mengajar sepenuhnya di depan kelas dengan memiliki pengetahuan, keterampilan,
kecakapan dan sikap sebagai guru yang profesional. Materi
microteachingmeliputi: memahami dasar-dasar pengajaran mikro, menyusun rencana
pelaksanaan pengajaran (RPP), membentuk dan meningkatkan kompetensi
keterampilan dasar mengajar terbatas, kompetensi keterampilan dasar mengajar
terpadu, membentuk kompetensi kepribadian, dan membentuk kompetensi sosial.
- Course creator: Sumardi Sumardi
Mata kuliah CCU ini diberikan kepada mahasiswa guna memberikan pengetahuan dan keterampilan dasar merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi CCU yang penting untuk diketahui, dipahami dan dilakukan oleh calon guru sebagai bagian dari penelitian dan juga menyiapkan sebagai guru professional. Dengan menguasai CCU ini diharapkan mahasiswa memahami konsep CCU dan dapat melaksanakan serta menerapkan pada saat setelah menjadi guru. Mata kuliah ini memberikan teori dan praktek menulis laporan riset yaitu penulisan skripsi dari latar belakang dan teoritis. Teori akan diberikan sebanyak 40% dan memberi kesempatan lebih banyak kepada mahasiswa untuk berlatih sekitar 60%. Dengan demikian diharapkan mahasiswa dapat secara optimal dalam memahami dan merancang proposal penelitian berbasis konsep CCU.
![](https://spada.uns.ac.id/pluginfile.php/144242/course/overviewfiles/logo%20CCU.png)
- Course creator: Dewi Cahyaningrum
Matakuliah microteaching dapat diartikan sebagai suatu program yang merupakan ajang pelatihan untuk menerapkan berbagai pengetahuan, sikap dan keterampilan dalam rangka pembentukan calon guru yang professional. Matakuliah ini berisi tentang materi; pelaksanaan pelatihan keterampilan dasar mengajar dan pembimbingan, yang terdiri dari: (1) keterampilan bertanya, (2) keterampilan memberi penguatan, (3) keterampilan mengadakan variasi, (4) keterampilan menjelaskan, (5) keterampilan membuka dan menutup pelajaran, (6) keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil, (7) keterampilan mengelola kelas, (8) keterampilan mengajar kelompok kecil dan perorangan. Metode pembelajaran menggunakan pendekatan teori, latihan (terbimbing dan mandiri) dan peer teaching yang berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Adapun system penilaian adalah menggunakan assesmen kinerja dan portofolio. |
![](https://spada.uns.ac.id/pluginfile.php/142680/course/overviewfiles/Teaching%20for%2021CL.jpg)
- Course creator: Nurarifah Drajati NAD
1. Microteaching adalah simulasi pembelajaran yang dirancang untuk melatih calon guru (preservice) atau guru yang sedang menjalani pelatihan (in-service). Microteaching dikembangkan di Universitas Stanford pada akhir tahun 1950-an oleh Dwight W. Allen, Robert Bush, dan Kim Romney. Tujuannya adalah untuk memberi kesempatan kepada calon guru atau guru untuk berlatih beberapa keterampilan mengajar tertentu, seperti keterampilan membuka pelajaran, keterampilan bertanya, keterampilan menjelaskan, keterampilan memberi balikan, dan keterampilan menutup pelajaran. 2. Mata kuliah microteaching diberikan menjelang mahasiswa diterjunkan ke sekolah-sekolah latihan untuk menjalani program Magang Kependidikan (PPL) setelah yang bersangkutan menempuh beberapa mata kuliah content dan mata kuliah metodologi pembelajaran tertentu. Maka, microteaching berfungsi sebagai jembatan antara teori dan praktek. Dalam menjalani microteaching mahasiswa berada di bawah kontrol dosen; artinya, dosen dapat memberi pengarahan atau melakukan interupsi pada saat mahasiswa menjalani microteaching tersebut.
|
![](https://spada.uns.ac.id/pluginfile.php/155514/course/overviewfiles/COURSE%20SUMMARY%20MICRO.jpg)
- Course creator: MUHAMMAD ASRORI
Mata kuliah CAR ini diberikan kepada mahasiswa semester 6 guna memberikan pengetahuan dan keterampilan dasar merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi Classroom-Based Action Research yang penting untuk diketahui, dipahami dan dilakukan oleh calon guru sebagai bagian dari penelitian dan juga menyiapkan sebagai guru professional. Dengan menguasai CAR ini diharapkan mahasiswa memahami konsep CAR dan dapat melaksanakan serta menerapkan pada saat menjadi guru. Mata kuliah ini memberikan teori dan praktek menulis laporan riset yaitu penulisan skripsi dari latar belakang dan teoritis. Teori akan diberikan sebanyak 40% dan memberi kesempatan lebih banyak kepada mahasiswa untuk berlatih sekitar 60%. Dengan demikian diharapkan mahasiswa dapat secara optimal dalam memahami dan mempraktekkan menulis akademik. |
|
|
![](https://spada.uns.ac.id/pluginfile.php/142672/course/overviewfiles/CAR.jpg)
- Course creator: windi atmaka
- Course creator: Nurarifah Drajati NAD
- Course creator: Kristiandi Kristiandi
- Course creator: Kristiandi Kristiandi
Mata kuliah CCU ini diberikan kepada mahasiswa
semester 6 guna memberikan pengetahuan dan keterampilan dasar merancang, melaksanakan,
dan mengevaluasi CCU yang penting untuk diketahui, dipahami dan dilakukan oleh
calon guru sebagai bagian dari penelitian dan juga menyiapkan sebagai guru
professional. Dengan menguasai CCU ini diharapkan mahasiswa memahami konsep CCU
dan dapat melaksanakan serta menerapkan pada saat setelah menjadi guru. Mata
kuliah ini memberikan teori dan praktek menulis laporan riset yaitu penulisan
skripsi dari latar belakang dan teoritis. Teori akan diberikan sebanyak 40% dan
memberi kesempatan lebih banyak kepada mahasiswa untuk berlatih sekitar
60%. Dengan demikian diharapkan
mahasiswa dapat secara optimal dalam memahami dan
merancang proposal penelitian berbasis konsep CCU.
![](https://spada.uns.ac.id/pluginfile.php/142676/course/overviewfiles/CCU.jpg)
- Course creator: Nurarifah Drajati NAD
Mahasiswa memahami dan mampu untuk menganalisis internal validity and reliability, external validity and reliability, frequency distribution, mode, mean, median, and standard deviation, data normality, linearity and significance of regression, single correlation, the significance of multiple regression, multiple correlation, data homogeneity, . t-test non-independent, t-test independent, F-test (ANOVA), dan Tukey-test. |
- Course creator: Ngadiso Sutomo
Mahasiswa memahami dan mampu menganalisis internal validity and reliability, external
validity and reliability, frequency distribution, mode, mean, median,
and standard deviation, data normality, linearity
and significance of regression, single correlation, the
significance of multiple regression, multiple
correlation, data
homogeneity, . t-test non-independent, t-test
independent, F-test (ANOVA), dan Tukey-test
- Course creator: Ngadiso Sutomo
1. Mahasiswa
memahami cara membuat
instrumen evaluasi keterampilan menyimak, membaca, berbicara, menulis,
penguasaan kosakata, dan kreativitas.
2. Mahasiswa
mampu membuat
instrumen evaluasi keterampilan menyimak,
membaca,
berbicara, menulis, penguasaan kosakata, dan kreativitas.
- Course creator: Ngadiso Sutomo