Perkembangan Ilmu Limnologi, Prinsip, Hukum; Faktor abiotik (klimatik, edafik,  topografik) Factor biotik, populasi, komunitas, dinamika komunitas, ekosistem, suksesi. Matakuliah ini menelaah konsep-konsep dasar Limnologi yang meliputi: Ekologi sebagai ilmu, Ekosistem, Komunitas, Populasi, Habitat, Evolusi dan Ekosistem Alami binaan/buatan. Kegiatan penelaahan konsep-konsep tersebut melalui informasi, penugasan,diskusi/presentasi dan klarifikasi.

Genetika molekular adalah cabang ilmu di Biologi, yang merupakan bagian dari ilmu genetika yang dikhususkan untuk mengkaji bahan genetik dan ekspresi genetik di tingkat subselular (di dalam sel). Kajiannya meliputi  struktur, fungsi, dan dinamika dari bahan-bahan genetika serta hasil ekspresinya.

Mata kuliah ini mempelajari tentang seluk beluk kehiupan tumbuhan Lumut (Bryophyta). Dalam mata kuliah ini dipelajari tentang ruang lingkup Briologi; morfologi, reproduksi dan siklus hidup tumbuhan Lumut; sistematika tumbuhan Lumut; ekologi, asal dan distribusi geografis tumbuhan Lumut; cara koleksi, identifikasi dan pengelolaan herbarium tumbuhan Lumut; kegunaan dan kandungan zat kimia tumbuhan Lumut; plasma nutfah, pemuliaan dan konservasi tumbuhan Lumut; prospek pengembangan tumbuhan Lumut; perbanyakan, budidaya, peningkatan produksi dan pemanenan tumbuhan Lumut.

Mata kuliah Praktikum Briologi merupakan merupakan pendamping MK Briologi dan menjadi mata kuliah pilihan di program studi Biologi. Mata kuliah ini mempelajari tentang kehidupan tumbuhan lumut (Bryophyta) dalam praktek.  Dalam mata kuliah ini mahasiswa diberikan keterampilan melakukan pengenalan terhadap seluk beluk tumbuhan paku seperti karakter, klasifikasi, teknik koleksi dan preservasi, identifikasi dan budidaya. Dengan keterampilan tersebut mahasiswa mampu mengaplikasikannya dalam prosedur penelitian di bidang biologi, serta membantu dalam penyelesaian penelitian tugas akhir. Dalam mata kuliah ini pemberian materi terdiri dari praktikum yang masing-masing sesi terdiri dari penjelasan teori dasar, praktek, pembuatan laporan dan evaluasi.

Mata kuliah ini mempelajari tentang seluk beluk kehiupan tumbuhan paku (Pteridophyta). Dalam mata kuliah ini dipelajari tentang ruang lingkup Pteridologi; morfologi, reproduksi dan siklus hidup tumbuhan paku; sistematika tumbuhan paku; ekologi, asal dan distribusi geografis tumbuhan paku; cara koleksi, identifikasi dan pengelolaan herbarium tumbuhan paku; kegunaan dan kandungan zat kimia tumbuhan paku; plasma nutfah, pemuliaan dan konservasi tumbuhan paku; prospek pengembangan tumbuhan paku; perbanyakan, budidaya, peningkatan produksi dan pemanenan tumbuhan paku.

Mata kuliah Praktikum Pteridologi merupakan merupakan pendamping MK Pteridologi dan menjadi mata kuliah pilihan di program studi Biologi. Mata kuliah ini mempelajari tentang kehidupan tumbuhan paku (Pteridophyta) dalam praktek.  Dalam mata kuliah ini mahasiswa diberikan keterampilan melakukan pengenalan terhadap seluk beluk tumbuhan paku seperti karakter, klasifikasi, teknik koleksi dan preservasi, identifikasi dan budidaya. Dengan keterampilan tersebut mahasiswa mampu mengaplikasikannya dalam prosedur penelitian di bidang biologi, serta membantu dalam penyelesaian penelitian tugas akhir. Dalam mata kuliah ini pemberian materi terdiri dari praktikum yang masing-masing sesi terdiri dari penjelasan teori dasar, praktek, pembuatan laporan dan evaluasi.

Mata kuliah ini membahas tentang pengertian senyawa antimikrobia dan antibiotik, organisme yang menghasilkan antibiotik, klasifikasi, model aksi, resistensi,  biosintesis, rekayasa genetik, penapisan mikroorganisme penghasil antibiotik dan uji ativitas secara in vitro, macam dan cara ekstraksi senyawa antimikrobia dari tanaman, perkembangan ilmu dan teknologi tentang senyawa antimikrobia

Matakuliah bioantropologi adalah disiplin ilmu yang mempelajari tentang kehidupan manusia dan variasi-variasi hayatinya dalam kerangka evolusi. Dalam matakuliah ini dijelaskan bagaimana cara manusia hidup dalam sistem hayati yang mengolah sumberdaya untuk mewujudkan aspirasinya. Untuk memahaminya, dipelajari mengenai sosiologi Primata; pertumbuhan, komposisi tubuh dan antropometri; kemampuan belajar; adaptasi dan ekologi manusia; serta migrasi dan mikroevolusinya.

Pangan sebagai substrat; macam-macam mikroorganisme dalam pangan; kontaminasi makanan oleh mikroorganisme; pertumbuhan dan metabolisme mikroorganisme dalam pangan; kerusakan pangan ; pengendalian mikroorganisme dalam pangan; penyakit yang ditularkan melalui pangan; standar kualitas pangan; pengujian mikrobiologis pangan; dasar-dasar fermentasi pangan; jenis-jenis makanan fermentasi