Fermentasi tradisional

DIMAS PANJI ANUGROHO THP A 2018

DIMAS PANJI ANUGROHO THP A 2018

by dimas panji anugroho -
Number of replies: 0
Picture of mikrind3thp2020a

Dalam dunia pangan tentunya tidak asing dalam istilah fermentasi. Fermentasi adalah proses produksi energi dalam sel dalam keadaan anaerobik (tanpa oksigen). Secara umum, fermentasi adalah salah satu bentuk respirasi anaerobik, akan tetapi, terdapat definisi yang lebih jelas yang mendefinisikan fermentasi sebagai respirasi dalam lingkungan anaerobik dengan tanpa akseptor elektron eksternal.

Berikut merupakan hal-hal yang dapat mendukung keberhasilan dari proses fermentasi pada tape singkong, untuk itu dalam fermentasi kususnya cara pembuatan tape singkong secara tradisional harus diperhatikan tahapan-tahapan yang dapat mendukung keberhasilan proses fermentasi sesuai dengan apa yang diharapkan. Berdasarkan pengalaman proses pembuatan tape singkong hal yang harus diperhatikan adalah bahan yaitu singkongnya itu sendiri. Singkong yang digunakan haruslah dalam kondisi baik, kemudian kualitas ragi dan komposisi penambahan ragi.

Penambahan ragi pada singkong rebusan harus diperhatikan jumlah bahan yang akan dibuat. Penamambahan gula dapat dilakukan jika harapan hasil akhir dari tape memiliki rasa yang manis. Proses pembungkusan pada bahan yang sudah diberi ragi haruslah dalam kondisi anaerob. Hal yang sangat dihindari dari proses pembuatan tape singkong adalah bahan pembungkus yang memiliki kandungan air tinggi misalnya wadah pembungkus dalam kondisi basah.