Diskusi Kelas B

Diskusi 1

Diskusi 1

by Rohula Utami -
Number of replies: 32

Sebutkan jenis ikan yang digunakan dalam pembuatan peda pada jurnal dan jelaskan alasannya!

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Novita Elya -
Picture of mikrind3thp2020b

menurut jurnal, ikan kembung dipilih sebagai bahan utama pembuatan peda. ikan kembung dipilih karena merupakan ikan yang memiliki nilai gizi cukup baik dan jumlahnya cukup banyak di indonesia, khususnya daerah pantai utara. ikan kembung yang sudah diolah menjadi peda memiliki citarasa dan aroma yang khas, serta memiliki daya awet.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Evelina Setyanovi -
Picture of mikrind3thp2020b

Dalam pembuatan peda, ikan kembung dipilih sebagai bahan utamanya karena ikan kembung yang setelah diolah menjadi peda memiliki rasa yang enak juga gurih sehingga banyak yang menyukainya selain itu juga ikan kembung memiliki aroma yang khas, ikan kembung yang diolah menjadi peda juga dapat menambah lama masa simpannya. Ikan kembung memiliki nilai gizi yang baik dan jumlahnya cukup banyak di indonesia dan tergolong ikan yang memiliki harga ekonomis.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Qomariyah Nur Hayati -
Picture of mikrind3thp2020b

Ikan yang digunakan pada pembuatan peda berdasarkan jurnal yaitu ikan kembung. Ikan kembung dipilih karena dikenal sebagai mackarel fish yang termasuk ikan ekonomis penting dan potensi tangkapanya naik tiap tahunnya. Ikan kembung memiliki cita rasa dan aroma yang khas serta mempunyai daya simpan yang awet bila dijadikan olahan fermentasi ikan peda . Selain itu ikan kembung juga mempunyai komposisi gizi yang cukup tinggi, yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Muhammad lsmail Aqimuddin -
Picture of mikrind3thp2020b

Menurut jurnal, ikan yang digunakan untuk membuat peda adalah ikan kembung. Ikan kembung dipilih sebagai bahan pembuatan peda karena memiliki cita rasa yang cukup enak dan gurih. Selain itu, komposisi gizi iakn kembung cukup tinggi. Yang mana setiap 100 gram daging iakn kembung mengandung air 76%, protein 22 gram, kemak 1 gram, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 gram, vitamin A 30 SI, dan vitamin B1 0,05 mg. Menurut data Kementrian Kelautan dan Perikanan (2012), jumlah tangkapan ikan kembung di Indonesia mencapai 214.387-291.863 ton (tahun 2001-2011).

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Siti Nurul Janah Al Firdaus -
Picture of mikrind3thp2020b

Berdasarkan jurnal ikan yang digunakan yaitu Ikan kembung karedna dikenal sebagai mackarel fish yang termasuk ikan ekonomis penting dan potensi tangkapanya naik tiap tahunnya. Ikan ini memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat. Menurut Badan Ketahanan Pangan Provinsi DIY (2013), komposisi gizi ikan kembung cukup tinggi, yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Meda Okta Viana Saputri -
Picture of mikrind3thp2020b

 Berdasarkan jurnal, pembuatan produk fermentasi ikan peda menggunakan ikan kembung. Ikan kembung dipilih karena keberadaanya yang sangat besar di Indonesia, selain itu ikan ini memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat serta memiliki komposisi gizi yang cukup tinggi yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg. Hasil oalahanya mempunyai citarasa dan aroma khas serta relatif tahan lama.


In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by prabasiwi mahrestu -
Picture of mikrind3thp2020b

Berdasarkan jurnal, pembuatan produk fermentasi ikan peda menggunakan ikan kembung. Ikan kembung dipilih karena potensi keberadaannya di Indonesia sangat besar, selain itu ikan ini memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat serta memiliki komposisi gizi yang cukup tinggi menurut Badan Ketahanan Pangan Provinsi DIY (2013) yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg.


In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Rania Safitri -
Picture of mikrind3thp2020b

Jenis ikan yang digunakan dalam jurnal ini adalah ikan kembung. Ikan kembung ini dipilih karena ikan ini memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat.Kandungan gizi ikan kembung juga tinggi. Dalam 100gram ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 gram, lemak 1 gram, kalsium 20 mg, fosfor 200mg,besi 1 gram, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05mg. Ikan kembung ini juga banyak digunakan menjadi olahan fermentasi peda di Pantai Utara Jawa karena memiliki citarasa yang khas dan mempunyai daya awet.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Rania Safitri -
Picture of mikrind3thp2020b

Jenis ikan yang digunakan dalam jurnal ini adalah ikan kembung. Ikan kembung ini dipilih karena ikan ini memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat.Kandungan gizi ikan kembung juga tinggi. Dalam 100gram ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 gram, lemak 1 gram, kalsium 20 mg, fosfor 200mg,besi 1 gram, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05mg. Ikan kembung ini juga banyak digunakan menjadi olahan fermentasi peda di Pantai Utara Jawa karena memiliki citarasa yang khas dan mempunyai daya awet.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Odilio Gamas hafidza -
Picture of mikrind3thp2020b
Dalam jurnal tersebut pembuatan peda ikan yang dipilih adalah ikan kembung, ikan kembung dipilih karena merupakan ikan yang memiliki nilai gizi cukup baik dan jumlahnya cukup banyak di indonesia, khususnya daerah pantai utara. ikan kembung yang sudah diolah menjadi peda memiliki citarasa dan aroma yang khas, serta memiliki daya awet. ikan kembung yang setelah diolah menjadi peda memiliki rasa yang enak juga gurih sehingga banyak yang menyukainya dan tergolong ikan yang memiliki harga ekonomis. Selain itu ikan kembung juga mempunyai komposisi gizi yang cukup tinggi, yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg.
In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Meutia Puspita Arum -
Picture of mikrind3thp2020b
Berdasarkan jurnal, ikan yang digunakan untuk membuat peda adalah ikan kembung karena termasuk ikan yang ekonomis, mudah ditemukan dan potensi tangkapanya naik tiap tahunnya. Ikan ini memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat. Komposisi gizi ikan kembung cukup tinggi apalagi segi proteinnya, yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg. Ikan kembung biasa diolah menjadi produk fermentasi berupa ikan peda yang mempunya citarasa dan aroma khas serta mempunyai daya awet.
In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Untari Triesna Wijayanti -
Picture of mikrind3thp2020b

Jenis ikan yang digunakan dalam pembuatan peda pada jurnal adalah ikan kembung. Ikan kembung digunakan dalam pembuatan peda karena termasuk ikan ekonomis dan potensi tangkapannya naik tiap tahun. Ikan kembung juga memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari. Selain itu, ikan kembung juga memiliki gizi yang cukup tinggi yaitu setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung 76% air, 22 g protein, 1 g lemak, 20 mg kalsium, 200 mg pospor, 1g besi, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg. 

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Nurul Izzah Ramadhanti -
Picture of mikrind3thp2020b

Berdasarkan jurnal, pembuatan produk fermentasi ikan peda menggunakan ikan kembung. Ikan kembung dipilih karena potensi keberadaannya di Indonesia sangat besar, selain itu ikan ini memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat serta memiliki komposisi gizi yang cukup tinggi menurut Badan Ketahanan Pangan Provinsi DIY (2013) yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Romalia Sito Resmi -
Picture of mikrind3thp2020b
Berdasarkan jurnal, pembuatan produk fermentasi ikan peda menggunakan ikan kembung. Ikan kembung dipilih karena keberadaanya yang sangat besar di Indonesia, khususnya daerah pantai utara. Ikan ini memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat. Selain itu, komposisi gizi ikan kembung cukup tinggi apalagi segi proteinnya, yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg.
In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Mutya Mardani -
Picture of mikrind3thp2020b
Jenis ikan yang digunakan dalam pembuatan peda adalah ikan kembung. Pemilihan ikan kembung dalam pembuatan peda karena ikan kembung termasuk ikan ekonomis dan memiliki potensi tangkap yang tinggi. Selain itu, ikan kembung memiliki rasa cukup enak dan gurih, mngandung komponen gizi yang cukup tinggi, mempunyai citarasa dan aroma khas serta daya awet apabila diolah menjadi peda.
In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Meda Rizki Nagasiwi -
Picture of mikrind3thp2020b

Jenis ikan yang digunakan untuk membuat peda berdasar jurnal yaitu ikan kembung. Ikan kembung dipilih sebagai bahan untuk membuat peda dikarenakan ikan kembung termasuk ikan ekonomis penting, memiliki potensi penangkapan yang naik tiap tahunnya, banyak digemari oleh masyarakat karena rasanya yan enak dan gurih, dan memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi dimana setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Yusnaini Fitrie -
Picture of mikrind3thp2020b

dalam jurnal ini, pembuatan produk fermentasi ikan peda menggunakan ikan kembung. Pemilihan ikan kembung ini karena potensi keberadaannya di Indonesia yang sangat besar, selain itu ikan kembung memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat serta memiliki komposisi gizi yang cukup tinggi yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Yulia Secarnia -
Picture of mikrind3thp2020b

Ikan yang digunakan untuk pembuatan peda dalam jurnal tersebut adalah ikan kembung (Rastrelliger neglectus) alasan dari digunakannya ikan kembung ini karena merupakan ikan ekonomis penting dan potensi tangkapannya naik tiap tahunnya serta potensi ikan kembung di Indonesia sangat besar. Ikan ini memiliki rasa cukup enak, gurih, dan aromanya khas, serta mempunyai daya awet sehingga banyak digemari oleh masyarakat. Menurut Badan Ketahanan Pangan Provinsi DIY (2013), komposisi gizi ikan kembung cukup tinggi, yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Ratih Nur Shadrina -
Picture of mikrind3thp2020b

Jenis ikan yang digunakan dalam pembuatan peda dalam jurnal adalah ikan kembung. Hal ini dikarenakan ikan kembung merupakan ikan yang potensial, hasil tangkapannya naik setiap tahun. Selain itu, ikan kembung memiliki rasa yang cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat. Komposisi gizi ikan kembung cukup tinggi yakni tiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 gram, lemak 1 gram, kalsium 20 mg, vitamin A 30 SI, dan vitamin B1 0,05 mg


In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Yala Nurun Hamidah -
Picture of mikrind3thp2020b

Pada jurnal tersebut ikan yang digunakan dalam pembuatan peda adalah ikan kembung. Ikan kembung dipilih karena memiliki potensi yang sangat besar di Indonesia, selain itu ikan kembung juga memiliki komposisi gizi yang cukup tinggi, yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg. Ikan kembung juga banyak digemari masyarakat karena rasanya yang cukup enak dan gurih.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Okdiviyanti Haninda Putranti -
Picture of mikrind3thp2020b

ikan yang digunakan dalam pembuatan peda pada jurnal adalah ikan kembung karena termasuk ikan ekonomis penting dan potensi tangkapanya naik tiap tahunnya. Ikan ini memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat.  Selain itu, komposisi gizi ikan kembung cukup tinggi, yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Mia Novianti H3118045 -
Picture of mikrind3thp2020b

ikan yang digunakan dalam pembuatan peda adalah ikan kembung. Ikan ini dipilih karena termasuk ikan ekonomis dan potensi tangkapanya naik tiap tahunnya. Selain itu ikan ini memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat. Dan tak hanya itu, ikan kembung juga memilki gizi yang tinggi,  yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg. Sehingga ikan ini sangat cocok untuk bahan dasar pembuatan peda.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Sharfina Fara Hiyah -
Picture of mikrind3thp2020b

dalam jurnal disebutkan bahwa ikan yang digunakan dalam pebuatan peda yaitu ikan kembung. ikan kembung memiliki komposisi gizi ikan kembung cukup tinggi, yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg. ikan kembung diolah menjadi produk fermentasi berupa ikan peda yang mempunya cita rasa dan aroma khas serta mempunyai daya awet.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Yo Arifah Rusmadani Utami -
Jenis Ikan yang digunakan adalah Ikan kembung yang dikenal sebagai mackarel fish yang termasuk ikan ekonomis penting dan potensi tangkapanya naik tiap tahunnya. Ikan kembung dipilih karena Ikan kembung memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat. Menurut Badan Ketahanan Pangan Provinsi DIY (2013), komposisi gizi ikan kembung cukup tinggi, yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg.Potensi ikan kembung di Indonesia sangat besar. Di Indonesia khususnya daerah Pantai Utara Jawa ikan kembung diolah menjadi produk fermentasi berupa ikan peda yang mempunyai cita rasa dan aroma khas serta mempunyai daya simpan yang awet.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Vida Nadyanisa -
Picture of mikrind3thp2020b

Ikan yang digunakan dalam pembuatan peda yaitu ikan kembung atau yabg biasa disebut dengan makarel fish karena ekonomis dan potensi tangkapnya naik tiap tahun. Ikan kembung juga cukup digemari karena rasanya yang enak dan gurih serta mengandung gizi yang cukup banyak. Dalam 100gr ikan kembung  mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg. Cara agar ikan kembung lebih awet untuk dikonsumsi dan memiliki aroma yang khas yaitu dengan cara difermentasi dengan penambahan garam menjadi produk olahan peda.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Nurcholis Fary Setyawan -
Picture of mikrind3thp2020b

pada jurnal, jenis ikan yang digunakan dalam pembuatan peda yakni ikan kembung yaitu dikenal sebagai mackarel fish yang termasuk ikan ekonomis penting dan potensi tangkapanya naik tiap tahunnya. Ikan ini memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat,  komposisi gizi ikan kembung cukup tinggi, yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg. Dan juga ikan ini memiliki citarasa dan aroma khas serta mempunyai daya awet.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Devi Kusumaningrum -
Picture of mikrind3thp2020b
Jenis ikan yang digunakan pada jurnal tersebut adalah ikan kembung. Pada jurnal tersebut memilih menggunakan ikan kembung karena dilihat dari komposisi zat gizi yang cukup tinggi yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg. Selain itu ikan kembung memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat
In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Rara Putri Nur Sabila -
Picture of mikrind3thp2020b

Pada Jurnal jenis ikan yang digunakan adalah ikan kembung. Ikan ini memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat. Komposisi gizi ikan kembung cukup tinggi, yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg. Di Indonesia ikan kembung diolah menjadi produk fermentasi berupa ikan peda yang mempunya citarasa dan aroma khas serta mempunyai daya awet.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Oki Setyowati -
Picture of mikrind3thp2020b

Pada proses pembuatan peda ini menggunakan ikan kembung. Ikan ini dipilih karena memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat. Selain iu, komposisi gizi ikan kembung juga cukup tinggi yaitu setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg. Alasan lainnya yaitu ikan kembung memiliki potensi yang sangat besar di Indonesia. Menurut Kementerian Kelautan dan Peikanan (2012) jumlah tangkapan ikan kembung di Indonesia mencapai 214.387-291.863 ton (tahun 2001-2011).

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Muammar Sajid -
Picture of mikrind3thp2020b

Jenis ikannya adalah Ikan kembung dikenal sebagai mackarel fish yang termasuk ikan ekonomis penting dan potensi tangkapanya naik tiap tahunnya. Ikan ini memiliki rasa cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat. Menurut Badan Ketahanan Pangan Provinsi DIY (2013), komposisi gizi ikan kembung cukup tinggi, yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg. 

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Niken Kundari -
Picture of mikrind3thp2020b

Jenis ikan yang digunakan dalam pembuatan peda adalah ikan kembung. Ikan kembung ini dipilih karena memiliki kandungan gizi yang tinggi. Setiap 100gram ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 gram, lemak 1 gram, kalsium 20 mg, fosfor 200mg,besi 1 gram, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05mg. Dan ikan kembung ini sendiri pun memiliki rasa yang cukup enak dan gurih sehingga banyak digemari oleh masyarakat. Selain kandungan gizinya yang baik, ikan kembung dipilih karna keberadaannya yang sangat besar di Indonesia dan harganya yang relatif murah.

In reply to Rohula Utami

Re: Diskusi 1

by Riyanora Natasyambadra -
Picture of mikrind3thp2020b

Ikan yang digunakan yaitu ikan kembung karena komposisi gizinya cukup tinggi, yakni setiap 100 gram daging ikan kembung mengandung air 76%, protein 22 g, lemak 1 g, kalsium 20 mg, pospor 200 mg, besi 1 g, vitamin A 30 SI dan vitamin B1 0,05 mg. Selain itu, ikan kembung juga memiliki rasa cukup gurih dan enak sehingga digemari oleh masyarakat.