Genetika adalah mata kuliah wajib program studi yang mengkaji tentang:
1. Genetika Mendel dan Non-Mendel,
2. Alel ganda,
3. Penentuan jenis kelamin,
4. Pautan dan pindah silang,
5. Mutasi dan kelainan genetik,
6. Genetika populasi

Matakuliah ini adalah matakuliah yang bertujuan untuk mengenal layanan Bimbingan dan Konseling sebagai bagian utuh penyelenggaraan pendidikan di sekolah.  Melalui matakuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu meningkatkan sikap disiplin, mandiri, kerjasama,  berani mengungkapkan pendapat, berani menampilkan unjuk kerja, berani memberikan kritik dan masukan yang membangun dalam sebuah kelompok (soft skills).

 

Melalui matakuliah ini mahasiswa diharapkan mengenal Bimbingan dan Konseling sebagai bagian dari seluruh penyelenggaraan layanan pendidikan di sekolah, mengidentifikasi peran diri sebagai guru profesional dalam layanan Bimbingan dan Konseling, mengenal dan memahami Bimbingan dan Konseling sebagai layanan untuh dengan berbagai komponen layanan, menyimpulkan berbagai asas dan prinsip penyelenggaraan layanan Bimbingan dan Konseling, menjabarkan peran personel sekolah dalam menyelenggarakan layanan Bimbingan dan Konseling, mempraktikkan kolaborasi guru matapelajaran dan guru Bimbingan dan Konseling melalui metode simulasi, menyimpulkan peran guru matapelajaran dalam proses Bimbingan dan Konseling melalui observasi ke sekolah. 


Pada Mata Kuliah ini, Mahasiswa diajarkan prinsip-prinsip sikap guru profesional yang mampu mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, mengevaluasi peserta didik dan juga diajakan menganalisis kegiatan bimbingan dan konseling, serta keterampilan kerjasama dengan guru bimbingan dan konseling dalam membantu peserta didik mencapai perkembangan yang optimal.


Mata Kuliah Etnoboani mempelajari tumbuhan dan pemanfaatanya oleh manusia melalui kegiatan sosial budaya yang terjadi di masyarakat. Mata kuliah ini dibagi menjadi beberapa tema utama antara lain, Pengertian dan lingkup etnobotani, etnobotani di ndonesia dan masa depanya, Dasar penelitian etnobotani, survey dan data etnobotani, sejarah tempat dan etnobotani, tumbuhan dalam kegiatan ritual kelahiran, kematian, perkawinan, dan ritual adat lainya, tumbuhan untuk kerjaninan dan tumbuhan yag dipercaya memiliki tuah. Perkuliahan dilakukan dengan tatap muka di kelas dengan metode diskusi, dan survey lapangan ataupun literasi sumber belajar. Penilaian diakukan melalui ujian midan dan ujian akhir, tugas, serta output  lainya. 

Matakuliah Genetika memberikan pengetahuan tentang: sejarah evolusi; skala waktu; kemunculan dan kepunahan; bukti evolusi; genetika dan evolusi; spesies dan spesiasi; lingkungan dan evolusi; seleksi alam dan adaptasi; diversitas dan evolusi tumbuhan; diversitas dan evolusi hewan; evolusi manusia. Perkuliahan dilaksanakan mengikuti sistem semester, yang dicapai dalam 14 (empat belas) kali tatap muka dan satu kali Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS).

Matakuliah Evolusi berisi tema tentang: sejarah evolusi; skala waktu; kemunculan dan kepunahan; bukti evolusi; genetika dan evolusi; spesies dan spesiasi; lingkungan dan evolusi; seleksi alam dan adaptasi; diversitas dan evolusi tumbuhan; diversitas dan evolusi hewan; evolusi manusia. Perkuliahan dilaksanakan mengikuti sistem semester, yang dicapai dalam 14 (empat belas) kali tatap muka dan satu kali Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS). Pembelajaran dilakukan dengan berbagai metode antara lain diskusi, observasi, kajian referensi, dan lain lain.


Matakuliah Evaluasi Pembelajaran Biologi meliputi: 1) Prinsip Evaluasi Pembelajaran, 2) Prinsip Penilaian Auntentik, 3) Penilaian Kognitif, 4) Penilaian Afektif, 5) Penilaian Psikomotorik, 6) Sistem Grading dan Skoring, 7) Pengolahan dan Pelaporan Penilaian. Mahasiswa akan mempelajari bahwa asesmen, baik formative maupun sumative, tradisional dan authentic adalah pengukuran kritis terhadap kemajuan siswa dan capaian hasil belajarnya. Mahasiswa akan dapat secara efektif mengevaluasi dan juga meningkatkan pembelajaran siswa dan instruksi pembelajaran oleh guru. Mata kuliah ini didesain untuk membantu mahasiswa memahami pentingnya validitas dan realibilitas penilaian kelas untuk menunjang proses belajar mahasiswa, dan penilaian dalam skala besar, hubungan antara penilaian kelas dan penilaian berskala besar, dan bagaimana  mengumpulkan dan memaknai data penilaian kelas. Mahasiswa juga akan belajar bagaimana mengarahkan data penilaian siswa terhadap pengambilan keputusan penyusunan instruksional  pengajaran oleh tim sekolah 

Mata kuliah histologi merupakan salah satu mata kuliah wajib yang harus ditempuh oleh mahasiswa Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS pada semester IV. Bobot mata kuliah ini adalah 3 SKS, dimana 2 SKS untuk teori dan 1 SKS praktikum. Kuliah dan praktikum merupakan bagian yang terintergrasi. Sebagian besar yang dipelajari di kuliah akan diamati di dalam praktikum. Untuk dapat menempuh mata kuliah ini, mahasiswa harus menempuh mata kuliah prasyarat yaitu mata kuliah Biologi Umum,Mikroteknik dan anatomi hewan. Secara garis besar materi yang dipelajari pada mata kuliah Histologi meliputi empat  komponen pokok yaitu:

1.        Konsep ilmu histologi sebagai ilmu dasar untuk pengembangan ke arah penelitian medis maupun forensik.

2.        Cara mempelajari struktur mikroanatomi dan fungsi jaringan dalam menyusun organ, gambaran tentang jaringan secara umum serta kemampuan sel- sel penyusun dalam melaksanakan fungsinya

3.        Metode penelitian pada berbagai berbagai jenis jaringan untuk memberikan manfaat dalam deteksi penyakit.

4.        Pemanfaatan hasil penelitian sebagai sumber belajar biologi untuk sekolah menengah