Pada mata kuliah ini dibahas tentang simulasi dan praktik tentang penerapan teknologi dan multimedia dalam strategi layanan bimbingan dan konseling yaitu: mendesain profil atau deskripsi diri pada akun media sosial, website, aplikasi dan youtube channel; mendesain konten pengenalan layanan BK daring pada platform tertentu; mendesain kelas daring di edmodo dan google classroom; mendesain assesmen dan evaluasi menggunakan gform, quizizz, qr code dan mentimeter; mendesain media presentasi yang menarik menggunakan software Microsoft power point, genial.ly, canva, prezi online, powtoon; mendesain layanan bimbingan dan konseling berbasis teleconference, mendesain layanan konseling individual dan kelompok daring; memproduksi video layanan bimbingan klasikal/ kelompok dan konseling individual/ kelompok serta mampu menyusun laporan kegiatan dalam bentuk portofolio.

Mata kuliah ini membekali mahasiswa mampu memahami dan menguasai konsep dasar bimbingan kelompok, mendeskrispsikan proses pembentukan kelompok dalam kegiatan bimbingan kelompok, menganalisis kemampuan pemimpin kelompok, menjelaskan tahapan bimbingan kelompok, mendeskripsikan teknik- teknik serta prinsip-prinsip penentuan teknik dalam bimbingan kelompok, menyusun perencanaan layanan bimbingan kelompok serta dapat mengaplikasikan teknik bimbingan kelompok untuk bidang bimbingan akademik, pribadi /sosial dan karier.

Matakuliah Praktikum Konseling Modern merupakan matakuliah lanjutan dari Teori Konseling Modern yang mempelajari aplikasi teori konseling ke dalam praktikum. Untuk memudahkan pemahaman mahasiswa, teori konseling modern yang dipraktikkan sejumlah 3 teori, yaitu: 1) Client Centered Therapy, 2) Konseling Trait and Factor, dan 3) Konseling Rational Emotive Behavior Therapy. Matakuliah ini memungkinkan mahasiswa untuk melakukan eksplorasi sebanyak mungkin dalam mempraktikkan konseling, baik dengan konseli rekaan maupun konseli riil. Sepanjang proses perkuliahan, mahasiswa akan dilatih untuk mempersiapkan perangkat pelayanan konseling (persiapan-penilaian), simulasi praktikum konseling dengan rekan sejawat, refleksi diri, observasi partisipatif, dan melakukan praktikum dengan konseli asli di akhir perkuliahan. Penilaian dilakukan secara bertahap, hampir pada setiap pertemuan.  Luaran matakuliah ini adalah mahasiswa mampu melaksanakan praktik konseling modern terbimbing dan menyusun tugas proyek berupa channel video youtube untuk proyek akhir praktikum konseling modern dengan pendekatan yang telah ditentukan.  

Mata kuliah ini adalah mata kuliah yang akan membahas tentang praktikum / implementasi teori pemahaman individu Teknik non tes. Melalui matakuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu meningkatkan sikap disiplin, mandiri, kerjasama,  berani mengungkapkan pendapat, berani menampilkan unjuk kerja, jujur, kerja keras, pantang menyerah, berani memberikan kritik dan masukan yang membangun dalam sebuah kelompok (soft skills).

Melalui mata kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu : mengadministrasikan pengumpulan data non testing, menganalisis instrumen non testing, menyusun dan mengembangkan instrumen non testing.


Mata kuliah ini mengenalkan mahasiswa pada salah satu bentuk layanan responsif dalam bimbingan dan konseling yang sangat diminati oleh peserta didik, yaitu teori konseling kelompok.

Mengkaji problematika bimbingan dan konseling di SMK. Kajian problematika ditinjau dari elemen program bimbingan dan konseling komprehensif. Melalui mata kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu memahami dan menguasai : strategi menemukan problematika bimbingan dan konseling di SMK; menganalisis problematika peserta didik ditinjau dari kompetensi akademik, pribadi / sosial dan karier; menganalisis problematika tahapan bimbingan dan konseling di SMK yaitu perencanaan, perancangan, pelaksanaan serta evaluasi dan pengembangan. Melalui matakuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu meningkatkan sikap disiplin, mandiri, kerjasama, kerja keras, berani mengungkapkan pendapat, berani menampilkan unjuk kerja, berani memberikan kritik dan masukan yang membangun dalam sebuah kelompok (soft skills).

Mata kuliah ini merupakan mata kuliah pilihan lanjutan setelah PPD SMA dan Pengembangan Program BK SMA. Mata kuliah  mengkaji problematika bimbingan dan konseling di SMA. Melalui matakuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu meningkatkan sikap disiplin, mandiri, kerjasamakerja keras, berani mengungkapkan pendapat, berani menampilkan unjuk kerja, berani memberikan kritik dan masukan yang membangun dalam sebuah kelompok (soft skills).

Kajian problematika ditinjau dari elemen program bimbingan dan konseling komprehensif. Melalui mata kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu memahami dan menguasai : strategi menemukan problematika bimbingan dan konseling di SMA; menganalisis problematika peserta didik ditinjau dari kompetensi akademik, pribadi / sosial dan karier; menganalisis problematika tahapan bimbingan dan konseling di SMA yaitu perencanaan, perancangan, pelaksanaan serta evaluasi dan pengembangan.


Mata kuliah ini adalah mata kuliah yang membahas tentang Teori Bimbingan Kelompok.  Melalui matakuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu meningkatkan sikap disiplin, mandiri, kerjasama, kerja keras, berani mengungkapkan pendapat, berani menampilkan unjuk kerja, berani memberikan kritik dan masukan yang membangun dalam sebuah kelompok (soft skills).

Melalui mata kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu : memahami dan menguasai  konsep dasar bimbingan kelompok, mendeskrispsikan proses pembentukan kelompok dalam kegiatan bimbingan, menganalisis kemampuan pemimpin kelompok, menganalisis perbedaan tahapan perkembangan kelompok dengan tahapan bimbingan kelompok, mendeskripsikan teknik-teknik serta prinsip-prinsip penentuan teknik dalam bimbingan kelompok, menciptakan / membuat  kurikulum bimbingan kelompok serta dapat mengaplikasikan  teknik bimbingan kelompok untuk bidang bimbingan akademik, pribadi /sosial dan karier.

Matakuliah ini adalah matakuliah yang membahas dan melatihkan bagaimana pendekatan-pendekatan modern dalam konseling diaplikasikan.  Melalui matakuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu meningkatkan sikap disiplin, mandiri, kerjasama,  berani mengungkapkan pendapat, berani menampilkan unjuk kerja, berani memberikan kritik dan masukan yang membangun dalam sebuah kelompok, jujur menunjukkan hasil kerja, dan bersemangat menerima hal-hal baru dalam belajar praktikum konseling modern (soft skills).

 

Melalui matakuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu mengumpulkan kembali pemahaman dan pengetahuan tentang konseling modern yang telah dipelajari pada semester sebelumnya, menganalisis langkah-langkah sistematis dalam konseling modern, menentukan teknik yang tepat dalam konseling modern untuk membantu penyelesaian masalah konseli (simulatif), mengembangkan media dalam konseling modern yang dapat digunakan secara online dan offline, mengevaluasi diri terkait keterampilan pelaksanaan konseling modern, mengobservasi rekan sejawat dalam melakukan praktikum konseling modern terbimbing pada kelompok, menyusun skenario konseling modern sesuai dengan tahapan konseling yang telah dipelajari, terampil menyelenggarakan praktik konseling modern secara utuh dengan pendekatan: 1) Client Centered Therapy, 2) Trait and Factor, dan 3) Rational Emotive Behavior Therapy baik dengan konseli simulatif maupun konseli riil, dan terampil mengembangkan produk berupa paket video konseling dan panduan penggunaannya secara berkelompok.

Mahasiswa diharapkan mampu meningkatkan: sikap disiplin, mandiri, kerjasama,  berani mengungkapkan pendapat, kerja sama, pantang menyerah, dan rajin menemukan bahan kajian (soft skills)

 

Melalui matakuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu menganalisis kedudukan teori-teori postmodern yang melatarbelakangi munculnya pendekatan-pendekatan konseling postmodern, mengenali dan mendeskripsikan dua pendekatan konseling postmodern, sebagai berikut: 1) Solution Focused Brief Therapy (SFBT), 2) Konseling Naratif, menganalisis bagaimana peneparan konseling postmodern dalam membantu penyelesaian masalah konseli secara teoretis; mengkaji dan membandingkan dua pendekatan konseling postmodern menggunakan tabel perbandingan/ peta kognitif pendekatan konseling; mempersiapkan diri untuk melakukan praktikum konseling postmodern pada pembelajaran semester berikutnya.

Pada mata kuliah ini dibahas tentang Lingkup bidang penelitian bimbingan dan konseling komprehensif; Level berbagai jenis metode penelitian; Pandangan Pendekatan penelitian kuantitatif; Prinsip-prinsip penelitian kuantitatif; Konsep, landasan, tujuan, tahapan, dan prosedur PTBK; penelitian korelasi, dan survei; penelitian pengembangan; penelitian ekperimen; substansi penulisan proposal penelitian kuantitatif bidang bimbingan dan konseling.

Mata kuliah ini merupakan kelanjutan dari mata kuliah Perkembangan Peserta Didik SMP dimana dalam mata kuliah ini mahasiswa dapat menyusun dan mempresentasikan makalah dalam seminar problematika bimbingan dan konseling baik dalam lingkup kelas maupun intern prodi BK atau dalam lingkup umum.

Teori Bimbingan Kelompok memfokuskan pembahasan pada konsep-konsep  dasar tentang kelompok,  problematik dan dinamika kelompok, kepemimpinan kelompok, bimbingan kelompok, menguasai karakteristik dan tahapan pembentukan kelompok, dan prosedur  teknik-teknik dalam  bimbingan kelompok, serta  dapat  mengaplikasikan penggunaan teknik bimbingan kelompok dalam program  bimbingan belajar, pribadi, sosial dan bimbingan karir. Penguasaan kompetensi tersebut, dicapai mahasiswa melalui aktivitas mengkaji  konsep-konsep dasar kelompok, konsep dasar dinamika kelompok,  tahap-tahap perkembangan kelompok, kepemimpinan dalam kelompok,  teknik-teknik bimbingan kelompok yang meliputi teknik ekspositori, diskusi kelompok, problem solving, role play (sosiodrama, psikodrama), permainan simulasi, homeroom, karyawisata, dan teknik permainan kelompok. Disamping itu mahasiswa juga belajar mengimplementasikan teknik-teknik bimbingan kelompok yang telah dikaji dalam mengembangkan program layanan bimbingan pribadi, sosial, belajar dan karir.  Pencapaian kompetensi diukur melalui, portofolio tugas-tugas, observasi aktivitas dalam perkuliahan serta diuji melalui tes tulis.