• Menyimak adalah suatu proses kegiatan mendengarkan lambang-lambang lisan dengan penuh perhatian, pemahaman, apresiasi, serta interpretasi untuk memperoleh informasi, menangkap isi, atau pesan serta memahami makna komunikasi yang telah disampaikan oleh sang pembicara melalui ujaran atau bahasa lisan (Susanti, 2020). Selain itu, menyimak dapat dimaknai sebagai kegiatan mendengarkan dengan penuh pemahaman dan perhatian serta apresiasi. 
  • Menyimak merupakan keterampilan berbahasa yang bersifat aktif reseptif. Artinya, dalam kegiatan menyimak seseorang harus mengaktifkan pikirannya untuk dapat mengidentifikasi bunyi-bunyi bahasa, memahaminya, dan menafsirkan maknanya sehingga tertangkap pesan yang disampaikan pembicara. Mata kuliah ini membekali mahasiswa dengan pengetahuan yang komprehensif berkaitan dengan teori-teori pengajaran dan pembelajaran keterampilan menyimak bahasa Jawa. Mahasiswa dilatih untuk terampil menyimak tayangan berbahasa Jawa yang diputarkan melalui rekaman atau audio, dengan baik dan benar.

Mata kuliah ini membekali mahasiswa dengan berbagai pengetahuan berkaitan dengan hakIkat semantik, aspek makna, perkembangan makna, hubungan makna serta analisis wacana dari segi semantik, melalui berbagai model, metode dan media pembelajaran yang sesuai dengan kompetensi dan capaian kemampuan akhir.


Dalam mata kuliah KKL, mahasiswa diharapkan mampu memiliki pengetahuan yang komprehensif berkaitan dengan teori dan aplikasi di lokasi Kuliah Kerja Lapangan

KKL JOGJA


Memiliki pengetahuan yang komperhensif berkaitan dengan teori dan aplikasi  lokasi  Kuliah Kerja Lapangan

Mata   kuliah   metode penelitian pendidikan bahasa dan sastra Jawa   memberikan   bekal   pengetahuan berkaitan     dengan metode penelitian yang berlaku. Oleh karenanya dalam mata kuliah ini mahasiswa dibimbing   untuk   mempelajari   dan   memahami   materi   berkaitan   dengan   prinsip   dan cara kerja metode penelitian pendidikan

Mata  kuliah  evaluasi pembelajaran bahasa Jawa  memberikan  bekal  pengetahuan  berkaitan   dengan perkembangan penilaian   yang berlaku dan prinsip penilaian. Oleh karenanya dalam mata kuliah ini mahasiswa  dibimbing  untuk  mempelajari  dan  memahami  materi  berkaitan  dengan  prinsip  evaluasi beserta jenis teknik penilaian  berdasarkan kurikulum yang berlaku.


Mata   kuliah   kepenyiaran II   memberikan   bekal  pengetahuan   berkaitan   dengan praktik kepenyiaran

meliputi iklan, popvox dan tembang kenangan, opening dan closing siaran radio. Oleh karenanya dalam mata kuliah ini mahasiswa dibimbing untuk mempelajari dan memahami dan mempraktikkan materi berkaitan dengan prinsip radio kepenyiaran

Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam ini membekali Mahasiswa untuk bisa menjadi pribadi yang  beriman dan bertaqwa kepada Alloh SWT, berbudi pekerti luhur, berfikir filosofis, bersikap rasional dan dinamis, berpandangan luas, bersikap toleransi, ikut mengembangkan dan memanfaatkan pengetaahuan dan teknologi, serta seni untuk kepentingan bangsa dan negara


Mahasiswa mampumemahami teori, menemukan konsep dan memecahkan masalah serta praktek secara langsung berkaitan dengan teori-teori membaca dan pengajarannya


Di dalam mata kuliah stilistika mahasiswa diharapkan dapat memahami konsep dan teori yang berkaitan dengan style kebahasaan pengarang. Meliputi seluruh hierarki kebahasaan yang dipotensikan pengarang dalam menciptakan sebuah karya sastra untuk dapat memperoleh efek-efek tertentu. Adapun ruang lingkup style bahasa ini meliputi: gaya dalam aspek bunyi bahasa, gaya dalam aspek pemakaian kata/diksi, gaya dalam penyusunan struktur kalimat, pemakaian majas (bahasa figuratif), serta pencitraan. Sehingga dengan pengetahuan mengenai gaya kebahasaan tersebut dapat diketahui kekhasan seorang pengarang atau karya sastra tertentu, tujuan yang hendak dicapai, serta makna yang terdapat dalam karya sastra itu


Mata kuliah ini mengkaji dan menganalisis secara kritis problematika-problematika yang muncul  dalam pembelajaran  bahasa  dan sastra  Jawa. Problematika yang diangkat dapat berupa problematika yang diketahui secara empiris langsung maupun yang sudah dipublikasikan oleh peneliti lain. Mahasiswa kemudian diminta merumuskan solusi-solusi yang dapat ditawarkan untuk menyelesaikan problematika tersebut.


Mata Kuliah Penyuntingan II merupakan lanjutan dari Mata Kuliah Penyuntingan I. Mata kuliah ini berisi teori dan praktik menyunting, untuk menyiapkan mahasiswa dalam rangka magang industri atau di perusahaan.

Dalam pembelajaran mahasiswa akan dibekali berbagai pengetahuan tentang seluk-beluk teori kajian wacana dan penerapannya dalam Pembelajaran Bahasa Jawa di sekolah. Teori yang akan disampaikan yakni etimologi kajian wacana, unsur-unsur wacana, struktur wacana, tema-topik-judul, jenis wacana prinsip analogi, dan metode-metode dalam analisis wacana.



Dalam pembelajaran mahasiswa akan dibekali berbagai pengetahuan tentang seluk-beluk teori psikolinguistik dan penerapannya dalam Pembelajaran Bahasa Jawa di sekolah. Teori yang akan disampaikan yakni ihwal psikolinguistik, ciri bahasa manusia, proses berbahasa, gangguan wicara, aspek neurologi bahasa, pemerolehan bahasa, dan pembelajaran manusia.



Mata kuliah penyuntingan II merupakan mata kuliah pilihan yang akan membekali mahasiswa untuk menjadi editor, penulis, reviewer, dan lain-lain.