Diskusi pertanyaan dari dosen

KELOMPOK 3

KELOMPOK 3

by Salma Majid Fadhilatus Sholikhah K4517037 -
Number of replies: 15
In reply to Salma Majid Fadhilatus Sholikhah K4517037

Re: KELOMPOK 3

by K4517004 ana anak barokah -

dari nomer 1 ya,,

  1. Pernahkan anda tersedak ketika sedang makan? Mengapa anda tersedak pada waktu itu? Jelaskan mekanisme terjadinya fenomena tersedak tersebut?

In reply to K4517004 ana anak barokah

Re: KELOMPOK 3

by Rofika Tatihana K4517036 -

1. pernah tersedak saat makan, yaitu saat makan sambil berbicara atau tertawa. hal ini dapat terjadi karena sat kita mengunyah makanan, makanan akan turun ke kerongkongan yang sebelumnya akan melewati persimpangan antara kerongkongan dengan tenggorokan atau sering disebut epiglotis atau klep. pada saat makanan hendak ditelan kemudian kita berbicara atau tertawa, maka kerja epiglotis akan terganggu. sehingga makanan yang seharusnya masuk melalui kerongkongan jadi masuk ke dalam tenggorokan karena epiglotis membuka sat berbicara. makanan yang masuk ke tenggorokan tadi akan berhenti di sana dan menyebabkab kita tersedak. makanan yang masuk tenggorokan akan menghambat proses keluar masuknya udara


In reply to Rofika Tatihana K4517036

Re: KELOMPOK 3

by Elfinka Ahma Ayusifa K4517020 -

iya benar , pada saat makan atau minum dibarengi dengan berbicara ataupun tertawa sehingga saat makan kita bernafas sekaligus menelan makanan sehingga saat makanan masuk ke kerongkongan, epiglotis tak sempat menutup dan beberapa makanan masuk kedalam tenggorokan dan mengakibatkan tersedak.

In reply to Elfinka Ahma Ayusifa K4517020

Re: KELOMPOK 3

by Rofika Tatihana K4517036 -
In reply to Rofika Tatihana K4517036

Re: KELOMPOK 3

by Salma Majid Fadhilatus Sholikhah K4517037 -

4. Anak remaja tersebut rutin atau sangat sering mengkonsumsi pearl bubble, bola-bola itu terbuat dari tepung tapioka sehingga tidak mudah dicerna.


Selain itu, beberapa pedagang juga menambahkan zat pengental pada bola-bola untuk membuatnya lebih kenyal, tetapi ternyata bisa berdampak buruk bagi sistem pencernaan jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan.

In reply to Salma Majid Fadhilatus Sholikhah K4517037

Re: KELOMPOK 3

by K4517027 Masfufah -

Kalau di berita yg beredar kasus sesuai soal juga disebut karena orang tersebut suka mengunyah rambutnya sendiri, jadi bulatan2 itu bukan pearl buble tapi timbunan rambut yang ia makan, sebenarnya apapun yang berlebihan memang tidak baik, terlepas itu pearl buble atau yg lain, ketika jumlah melebihi batas dan tanpa pengunyahan nanti menumpuk dipencernaan dan menutup saluran cerna itu sendiri, ini sangat berbahaya

In reply to Rofika Tatihana K4517036

Re: KELOMPOK 3

by K4517027 Masfufah -
Jika tidak dikunyah makanan yang ditelan tanpa proses pengunyahan memiliki dampak yang tidak baik kepada tubuh kita karena makanan yang tidak dikunyah akan memperlambat proses pencernaan yang disebabkan partikel-partikel makanan yang masih terbilang cukup besar ukurannya. tanpa mengunyah makanan juga mempengaruhi reaksi kimia yang seharusnya terjadi di rongga mulut, yaitu proses perubahan glukosa menjadi amilum. sehingga apabila tidak ada proses pengunyahan akan meningkatkan kadar glukosa dalam darah, dan menjadi diabetes. makanan yang belum dikunyah akan memforsir kerja organ pencernaan juga dapat menyebabkan gangguan pencernaan pada usus dan organ lain, seperti kembung, sembelit dan lain-lain.


In reply to K4517027 Masfufah

Re: KELOMPOK 3

by Salma Majid Fadhilatus Sholikhah K4517037 -

7. Kurang konsumsi serat atau cukup air

Kurang beraktivitas atau terlalu lama duduk

Sedang hamil

Sedang stress atau mengalami perubahan lingkungan

Penyakit tertentu yang dapat menyebabkan sembelit seperti diabetes, hipotiroid (tiroid yang kurang aktif), penyakit Parkinson, stroke, multiple sclerosis, atau hiperparatiroid (paratiroid yang terlalu aktif)

Penyumbatan pada usus yang dapat disebabkan karena kanker colorectal, kanker perut, atau fisura anal.

Beberapa obat dapat menyebabkan sembelit seperti obat-obatan anti nyeri, antihistamin, dan antidepresan.

In reply to K4517027 Masfufah

Re: KELOMPOK 3

by K4517004 ana anak barokah -

nomer 3

unggas melakukan pencernaan secara mekanik, dengan cara Unggas mengambil makanannya dengan paruh dan kemudian ditelan. Makanan tersebut disimpan dalam tembolok untuk dilunakkan dan dicampur dengan getah pencernaan proventrikulus dan kemudian digiling dalam empedal. Tidak ada enzim pencernaan yang dikeluarkan oleh empedal unggas. Fungsi utama alat tersebut adalah untuk memperkecil ukuran partikel-partikel makanan.

contoh pencernaan pada unggas ayam 

Pencernaan Secara Mekanik, Pencernaan ini dilakukan oleh kontraksi otot polos, terutama terjadi di empedal (gizzard) yang dibantu oleh bebatuan (grit). Pencernaan ini banyak terjadi pada ayam yang dipelihara secara umbaran sehingga mendapatkan grit lebih banyak daripada ayam yang dipelihara secara terkurung.

In reply to K4517027 Masfufah

Re: KELOMPOK 3

by K4517004 ana anak barokah -
Nomer 6

Masuk angin sebenarnya merupakan kumpulan gejala yang terjadi akibat gabungan kelelahan fisik, terlambat makan, dan stres pikiran. Karena gabungan ketiga hal itu, terjadilah pembentukan gas berlebihan di lambung dan usus. Kemudian timbul perasaan penuh di usus lalu mulas, diikuti mual dan muntah. Kalau sudah begini, inilah yang disebut masuk angin.


Sebenarnya penyebabnya bukan cuaca dingin, bukannya anginlah yang memicu terjadinya masuk angin. Cuaca dingin yang menyergap tubuh menimbulkan mekanisme vasoconstriction atau penyempitan pembuluh darah. Sebenarnya penyempitan pembuluh darah ini merupakan mekanisme tubuh untuk menjaga agar tidak terjadi pengeluaran kalori berlebihan dari tubuh, sehingga tubuh tidak perlu mengalami penurunan suhu atau hipotermia. Namun, dampak kurang menyenangkan dari penyempitan pembuluh ini adalah peredaran darah menjadi kurang lancar. Akibatnya, hasil metabolisme, berupa asam laktat, terakumulasi pada otot-otot. Inilah yang membuat badan jadi terasa pegal-pegal.

In reply to K4517004 ana anak barokah

Re: KELOMPOK 3

by Elfinka Ahma Ayusifa K4517020 -
yukk lanjut diskusi nomor 5 gaess
In reply to Elfinka Ahma Ayusifa K4517020

Re: KELOMPOK 3

by Elfinka Ahma Ayusifa K4517020 -

5. Mengapa ketika anda mengalami diare banyak gas yang “terperangkap” di dalam usus anda?


In reply to Elfinka Ahma Ayusifa K4517020

Re: KELOMPOK 3

by Elfinka Ahma Ayusifa K4517020 -

5. saat diare, maka makanan yang dimakan tidak akan tercerna dengan sempurna sehingga serat, nutrisi dan air yang ada di dalam makanan tidak terserap. hingga akhirnya makanan sampai pada usus besar yang memang banyak bakteri disana. makanan fermentasi yang belum dicerna sempurna oleh usus halus akan dicerna oleh bakteri yang ada di usus besar dan menghasilkan banyak gas seperti gas metana, sulfida dan yang lainnya. sehingga saat diare, kita akan sering kentut dan feses encer karena air tidak diserap oleh tubuh dengan sempurna

In reply to Rofika Tatihana K4517036

Re: KELOMPOK 3

by K4517004 ana anak barokah -

nomer 2

makanan yang ditelan tanpa proses pengunyahan memiliki dampak yang tidak baik kepada tubuh kita karena makanan yang tidak dikunyah akan memperlambat proses pencernaan yang disebabkan partikel-partikel makanan yang masih terbilang cukup besar ukurannya. tanpa mengunyah makanan juga mempengaruhi reaksi kimia yang seharusnya terjadi di rongga mulut, yaitu proses perubahan glukosa menjadi amilum. sehingga apabila tidak ada proses pengunyahan akan meningkatkan kadar glukosa dalam darah, dan menjadi diabetes. makanan yang belum dikunyah akan memforsir kerja organ pencernaan juga dapat menyebabkan gangguan pencernaan pada usus dan organ lain, seperti kembung, sembelit dan lain-lain.