ILMU KEALAMAN DASAR

Bumi yang kita diamin dan tinggali meemiliki bentuk yang bulat, dapat kita lihat sendiri bentuknya bila mana ada dipuncak gunung ketika melihat jauh sekitar akan terlihat seperti lengkungan dan disudut yang paling jauh akan terlihat seperti menyata antara dataran dan langit.

Menurut saya bentuk bumi adalah bulat. Tidak ada bentuk bumi datar. Beberapa astronot yang pernah melalukakan perjalanan ke luar angkasa pun membuktikan bahwa bentuk bumi adalah bulat dengan mata mereka sendiri. Hal ini juga sudah dijelaskan oleh Allah melalui ayat ayatnya. Seperti pada QS. Az-Zumar [39]:5 dan QS. Al-Anbiyaa' [21]:33 bahwa Allah menciptakan bumi sesuai dengan tujuan-Nya, adanya siang dan malam, matahari dan bulan, serta diantaranya beredar pada garis orbitnya masing masing. 

Kalau bumi tidak bulat pasti fenomena-fenomena tersebut tidak akan terjadi dan bukti paling sederhana adalah pergantian malam dan siang. Informasi ilmiah ini telah diisyaratkan Alquran lebih dari 14 abad lalu, pada saat manusia masih beranggapan bumi datar, sekalipun sebagian ulama zaman dulu sudah berpikiran maju.

Jika bumi datar atau tidak bulat dan tidak berputar serta beredar mengorbit matahari, maka tidak ada terjadinya pergantian siang dan malam.

Mohon koreksinya pak.

Terima kasih.

Saya Faiz Fiki Udhianul Hilal - F0117056, izin menanggapi

Menurut saya, teori bumi datar (flat earth) hanya sebuah konspirasi belaka. Nyatanya, Teori bumi datar sampai sekarang sulit untuk di buktikan. Akan ada banyak sekali kemungkinan yang terjadi jika bumi itu datar, seperti tidak ada lagi pergantian musim, bintang yang terlihat sama, dan tidak adanya zona waktu.             

Jika pun ada yg masih percaya dengan bumi datar, cobalah lihat channel TV National Geographic. Ilmu pengetahuan terus berkembang begitu juga dengan manusianya. Jika kita ingin menyimpulkan bumi itu datar, haruslah dengan fakta yang sesuai dengan observasi yang ada.                            

Terimakasih 🙏

saat kita sedang di pinggir pantai dan menatap cakrawala. ada peristiwa menarik yaitu apabila ada kapal dari lautan  yang sedang berlayar menuju ke pantai. kapal seolah keluar dari bawah laut, memperlihatkan tiangnya terlebih dahulu, lalu badan tengahnya, dan akhirnya keseluruhan tubuh kapal. Alasan kapal muncul seolah-olah "keluar dari balik ombak" adalah karena dunia ini tidak datar, tapi bulat hampir menyerupai bola

Saya Shindi Oktavia, izin menjawab menurut saya bumi itu bulat, dibuktikan dengan pada masa penjelahan terdapat perjanjian yang mengharuskan spanyol berjalan ke arah selatan dan portugis ke arah utara dan akhirnya spanyol portugis bertemu di maluku. Selain itu, ketika melihat kapal menjauh dari pelabuhan seolah-olah kapal tersebut masuk ke dalam laut.

Terimakasih

Saya Muhammad Hafidz R F0117076, menurut saya bumi itu bulat pak. Karena:
1. jika bumi itu datar maka mebua grafitasi menjadi fiksi,benda menjadi melayang-layang lalu atmosfer tidak lagi menyelimuti bumi kemudian langit menjadi gelap, tidak ada penangkal sinar matahari, tidak ada cuaca dan tidak ada oksigen sehingga tidak akan ada kehidupan.

2. jika bumi datar tidak akan ada zona waktu dan bintang dilangit akan terlihat sama. tidak ada pergantian musim, dll

Saya Sinta Dewi (F0117108) ijin menjawab

Menurut saya pribadi bumi itu Bulat, dari asal pembentukan bumi yang sudah dibahas pada materi pertemuan sebelumnya dijelaskan bahwa bumi itu bentuknya bulat pepat. Dan banyak para penjelajah dunia contohnya Copernicus yang membuktikan bahwa bumi itu bulat dan mematahkan teori gereja bahwa bumi itu datar. Dijelaskan juga pada beberapa ayat pada Al Qur'an yang menytakan bahwa bumi itu bulat yakni pada An Naml (88) , Ar-Ra'ad (41) , dan Zumar (5). 

Terimakasih

Menurut saya bumi memiliki bentuk bulat, Pak.

Contoh sederhana pembuktiannya adalah saat kita melihat kedatangan kapal di pelabuhan, yang terlihat terlebih dahulu adalah cerobong asapnya, lalu semakin mendekat akan semakin besar yang terlihat. Apabila bumi datar, seharusnya ukuran kapal stabil di jarak berapapun saat kita melihat.

Selain itu, saat kita memanjat pohon, semakin kita berada di atas maka objek pandang kita akan semakin lebar atau luas. Apabila bumi berbentuk datar seharusnya di ketinggian berapa pun objek pandang tidak berbeda-beda.

Sedikit pendapat dari saya, Pak.

bulat, namun tidak sepenuhnya bulat seperti bola, melainkan agak rata di bagian kutubnya. bentuknya geo-spherical atau seperti burung unta.

Dalam surat Luqman ayat 29 Allah berfirman "...bahwa sesungguhnya Allah memasukkan malam ke dalam siang dan memasukkan siang ke dalam malam..." artinya malam berubah secara perlahan-lahan menjadi siang dan siang berubah secara perlahan-lahan menjadi malam.. Fenomena ini hanya dapat terjadi bila bumi berbentuk bulat(geo-spherical) apabila bumi berbentuk datar, maka perubahannya akan secara mendadak / tidak secara perlahan-lahan.

Saya Asri Kusuma D-F0117027 izin menjawab.

Menurut saya bentuk bumi adalah bulat. Dimana sudah dijelaskan di dalam materi bahwa bumi mengalami rotasi yang artinya bumi berputar pada porosnya dan revolusi yaitu perputaran bumi mengelilingi matahari. Hal itu membuktikan bahwa perputaran bumi disebabkan karena bumi itu bulat. Selain itu, apabila mengamati gerhana Bulan total, biasanya keseluruhan Bulan akan terlihat seperti memiliki warna merah keoranyean. Hal itu terjadi karena Bumi berada di antara Matahari dan Bulan, menyebabkan bayangan Bumi jatuh sepenuhnya ke Bulan. Apabila Bumi itu datar maka Bulan tidak akan sepenuhnya memiliki warna merah keoranyean. Selain itu hal sering kita jumpai adalah apabila kita mengamati kapal yang berlayar mendektai kita lama kelamaan akan terlihat semakin besar, hal tersebut disebabkan karena bumi tidak datar melainkan bulat.

Terimakasih

Saya Anas - F0117017 ijin menjawab

Menurut saya bumi berbentuk bulat, ada beberapa bukti antara lain :

1. Ketika kapal berlayar menuju cakrawala, kapal itu  terlihat semakin kecil dan akhirnya tidak terlihat lagi menghilang dari lambung kapal lalu tiang kapal, dan seterusnya.

Ketika kapal kembali dari laut menuju pelabuhan, urutannya terbalik. Pertama, tiang kapal yang muncul terlebih dahulu, lalu lambung kapal, dan seterusnya. Itu artinya, Bumi tidak datar.

2. Ketinggian bintang yang bervariasi di berbagai tempat di Bumi.

3. Memanjat pohon dan melihat lingkungan sekitar secara jauh. Kelengkungan bumi akan terlihat pada jarak pandangan sejauh lima kilometer ke depan. Bila bumi datar, seharusnya jarak pandang yang bisa dilihat akan tetap sama berapapun ketinggiannya.

Terimakasih, mohon dikoreksi apabila kurang tepat Pak

Bumi itu bulat pak. Sudah dibuktikan oleh foto yang diunggah oleh NASA (https://www.nasa.gov/content/satellite-view-of-the-americas-on-earth-day). 

Kalau argumentasi saya sendiri, bisa dibuktikan dengan ketika kita pergi ke pelabuhan, maka semakin lama kapal itu tidak hanya terlihat semakin kecil namun juga terlihat seperti masuk tenggelam ke dalam laut. Kalau bumi itu datar maka kapal hanya akan nampak semakin kecil, lama kelamaan seperti titik (.)

Saya Dian Kurnia Warastri Wening (F0117038). Saya ijin berpendapat. Menurut saya, bumi itu berbentuk bulat yang hal ini dibuktikan dengan :

1. Saat kita berada di pelabuhan dan melihat kapal yang sedang berlayar, maka kapal itu nantinya akan terlihat seolah-olah menghilang.

2. Saat kita berada di tepi pantai, di ujung mata memandang kita akan melihat laut seakan-akan bertemu dengan langit.

3. Saat terdapat bintang jatuh, tidak semua belahan bumi dapat melihatnya namun hanya wilayah tertentu saja. Hal ini menunjukkan bahwa bumi tidak berbentuk hamparan yang datar.

4. Saat kita mencari gambar bumi di internet maupun di sumber manapun gambar yang akan muncul bumi berbentuk bulat. Hal ini menunjukkan bahwa bumi berbentuk bulat sudah terdapat penelitian dan kajian yang mendalam.

5. Adanya rotasi bumi yang mengakibatkan terjadinya siang dan malam seperti yang sudah terdapat di dalam Al-Quran juga merupakan bukti bahwa bumi berbentuk bulat.

Terima Kasih

Agnes Greatassa - F0117007

menurut saya pribadi, bentuk bumi sampai kapan pun akan berbentuk bulat, karena dapat diingat dari pelajaran sains bahwa semua planet memiliki rotasi yang artinya planet2 tersebut berputar. sangat tidak dimungkinkan kalau planet berbentuk datar, bagaimana cara untuk berputar. dan jika kita berada di pantai, terdapat sebuah kapal yang berlayar lurus maka dapat kita lihat kapal tersebut akan menghilang karna bumi bulat, bukan datar

Izin menjawab Pak, menurut saya bumi itu bulat bisa dibuktikan secara sederhana ketika naik kapal dan ketika sampai di tengah-tengah laut akan terlihat bahwa bumi ini berbentuk bulat. Dan dari beberapa surat di Al-quran juga menjelaskan bahwa ada fenomena bergantian siang dan malam, dan hal ini bisa terjadi ketika bumi itu berbentuk bulat. Terima kasih.

Menurut literature dan penglihatan nasa melalui luar angkasa menggambarkan bahwa bumi itu bulat. Sehingga saya mengakui bahwa bumi itu bulat pak . jika tidak bulat tidak mungkin ada pergantian siang dan malam 🙏🏼

Rika Riantisya - F0117096

Menurut saya, bumi berbentuk bulat. hal ini dibuktikan dg bbrp pernyataan, ketika kita pergi ke pelabuhan dg membawa teropong. dg penglihatan yg lebih jelas, kapal akan terlihat semakin kecil dan menghilang dibawah kurva bumi. ketika kita memanjat pohon lalu melihat seketar secara jauh. kelengkunhan bumi akan terlihat pd jarak pandangan sejauh lima kilometer ke depan. bila bumi datar, seharusnya jarak pandang yg bisa dilihat akan tetap sama berapapun ketinggiannya.

terimakasih

Saya Avita Indah Pangestika / F0117029 izin menjawab Pak. Menurut pendapat saya, bumi itu bulat, didukung oleh fakta bahwa terdapat perbedaan zona waktu yang terjadi sebagai akibat dari cahaya matahari yang menyinari bagian bumi. Karena bumi bentuknya bulat, maka matahari tidak bisa menyinari semua permukaan bumi secara bersamaan, dengan kata lain pasti bergantian. Oleh sebab itu, ada pergantian siang dan malam. Hal ini hanya dapat dijelaskan jika bumi berbentuk bulat. Namun, jika bumi itu datar maka pasti kita masih dapat melihat matahari meskipun jaraknya jauh. Padahal tidak seperti itu, jika di Indonesia pagi, di Eropa bisa siang atau bahkan malam.

Saya Luvi Khasanah - F0117068

Ijin menjawab pak, menurut saya bumi itu bulat. Dari pengakuan seorang Astronot asal Arab bernama Hazza Al Mansouri, beliau membuktikan dan melihatnya sendiri bahwa bumi itu bulat dan tidak ada bumi datar. Selain Hazza, Astronot asal Malaysia, Datuk Dr Sheikh Muszaphar Shukor Sheikh Mustapha, juga bersumpah atas nama Allah bahwa bumi datar. Selain itu, dalam surat Al - Anbiyaa' ayat 33 juga sudah dijelaskan oleh Allah bahwa terjadinya siang dan malam terjadi karena bumi berputar sesuai dengan porosnya, apabila bumi datar maka bumi tidak mengelilingi matahari yang menyebabkan tidak ada pergantian siang dan malam. Walaupun tidak secara jelas di sebutkan bahwa bumi itu bulat di dalam Al-Qur'an, namun dengan tanda-tanda dari Allah, sebagai manusia yang beriman sudah pasti kita percaya pada apa yang difirmankan Allah.

Sekian, terimakasih. Mohon koreksinya pak.

saya izin menjawab pak,

Menurut saya bumi itu bulat. Hal ini bisa dibuktikan dengan beberapa fenomena, salah satunya fenomena pergantian siang dan malam. Fenomena ini hanya bisa terjadi jika bumi bulat, karena jika bumi datar atau tidak bulat dan tidak berputar serta beredar mengorbit matahari, maka tidak ada terjadinya pergantian siang dan malam. Fenomena yang lebih sederhana dapat dibuktikan dengan cara kita memanjat pohon, karena dengan memanjat pohon kita dapat melihat lingkungan sekitar kita lebih luas dan jauh dibandingkan dengan kita saat dibawah, hal ini dapat terjadi karena bumi berbentuk bulat. apabila dihubungkan dengan rotasi dan revolusi maka akan lebih jelas bahwa bumi berbentuk bulat, karena jika datar maka tidak akan bisa melakukan revolusi dan rotasi.

Terimakasih...

Diah Kusuma Wardani - F0117037 Izin menjawab, menurut saya bentuk bumi adalah bulat dengan pembuktian : 1. Adanya zona waktu yang terjadi sebagai akibat dari cahaya matahari yang menyinari bagian bumi. Karena bumi berbentuk bulat, maka matahari tidak bisa menyinari semua permukaan bumi secara bersamaan, mesti bergantian. Akibatnya tiap daerah punya waktu yang berbeda-beda di saat yang bersamaan. 2. Perjalanan Ferdinan Magellhans untik mengelilingi bumi dari Spanyol ke arah Barat hingga akhirnya tiba di Spanyol kembali. 3. Hilangnya bagian bawah kapal jika dilihat dari kejauhan. Hal ini dikarenakan bentuk bumi yang bulat sehingga bagian bawah kapal apabila dilihat dari kejauhan akan terlihat seperti hilang. Terima kasih

menurut saya bumi itu bulat,karena salah satu buktinya adalah beberapa kelompok ilmuan melakukan penelitian dengan memfoto ke arah selatan bumi selama satu malam,dan hasilnya bahwa pergerakan bintang di bagian selatan sama seperti bagian utara yaitu berputar dri bawah keatas dan dri atas ke bawah(tenggelam),itu berti jika bumi datar bagian selatan pergerakan bintang tidak akan kearah bawah (tenggelam),karena artinya bgian selatan bumi juga memilik poros seperti bagian utara bumi.

Listiana Nuri Fajarwati - F0117067 ijin menjawab pak,

Menurut saya bumi itu bulat. Karena sejauh ini beberapa ilmuwan telah membuktikan bahwa bumi itu bulat. Di bidang keilmuan, seperti yang telah kita pelajari terdapat rotasi dan revolusi yaitu bumi berputar pada poros dan berputar mengelilingi matahari. Revolusi mengakibatkan adanya pergantian tahun, pergantian siang dan malam hal itu menandakan bahwa bumi itu bulat. Selain itu dalam kehidupan sehari-hari kita dapat melihat fenomena yang membuat kita menyimpulkan bahwa bumi itu bulat. Misalnya ketika melihat kapal berlayar, seolah-olah kapal itu menghilang atau muncul dibalik cakrawala. Selain itu misal kita sedang berada di pantai, kita dapat bahwa langit nampak melengkung dan berimpit dengan garis laut. Itu bisa menjadi salah satu bukti sederhana bahwa bumi itu bulat. Terimakasih

Saya Fatika Afiani Yusuf F0117049 izin menjawab pak.

Menurut saya bumi itu berbentuk bulat, hal itu dapat dibuktikan dari kejadian dikeseharian kita, seperti saat melihat sebuah kapal yang datang atau pergi di pelabuhan. Ketika kapan pergi lama-kelamaan kapal akan terlihat kecil dan seperti tenggelam. Dan ketika kapal datang, maka yang akan terlihat dulu adalah bagian tiang kapal, lalu semakin dekat baru terlihat bentuk utuh kapal. Dan terbukti juga, jika ada sebuah kapal yang bergerak dari titik A dan bergerak lurus terus, maka kapal tersebut juga akan kembali ke titik A semula. 

Dan dapat dilihat juga dari peristiwa matahari terbenam, saat kita melihat matahari terbenam di tempat yang rendah maka matahari akan lebih cepat menghilang, padahal jika dilihat dari tempat yang lebih tinggi matahari akan masih terlihat. Jadi semakin tinggi tempat kita melihat, maka objek yang terlihat akan semakin luas, itulah bukti bahwa bumi itu bulat. Karena jika bumi itu datar maka objek yang kita lihat akan sama luasnya tidak peduli tinggi atau rendahnya posisi kita saat melihat.

Sekian pak, terima kasih

Saya Dinda Tirta Rahayu (F0117039), izin menanggapi.
Menurut saya, Bumi itu bulat.

1. Bukti yang cukup logis itu ietika kita pergi ke pelabuhan, lalu melihat perahu yang dari jauh lama kelamaan mendekat. Dari jauh perahu yang terlihat tiang nya terlebih dahulu, harusnya kalau bumi datar seluruh badan perahu terlihat meskipun ukuran nya kecil.

2. Lalu adanya perbedaan zona waktu, itu cukup membuktikan bahwa sinar matahari tidak dapat merata ke Bumi dikarenakan bumi itu bulat.

3. Kemudian, adanya gerhana matahari kita dapat melihat bayangan bumi yang seperti kelereng, bulat.

Mungkin menurut penganut Flat earth berpikir banyak sekali hal hal yang dapat disembunyikan atau dimanipulasi oleh NASA. Sehingga menentang pernyataan bumi itu bulat. Saya setuju pasti ada beberapa pernyataan yg di sembunyikan atau dimanipulasi tanpa kita ketahui karna bisa jadi NASA merupakan Pengamat Luar Angkasa yang di percaya saat ini. Namun untuk pernyataan bumi itu datar, saya rasa kurang nya penelitian yg menciptakan bukti secara nyata. Terimakasih

Saya Rizal Ramudya - F0117098, izin menanggapi pak. Menurut saya bumi berbentuk bulat. Bumi berbentuk bulat karena adanya gaya gravitasi yang memanipulasi bentuk bumi agar jarak antara permukaan bumi dengan pusat gravitasi sama-sama panjang (atau dengan kata lain membentuk jari-jari sama panjang). Meskipun permukaan bumi ada yang rata, menjulang tinggi, atau menjorok ke dalam laut; yang berupa gunung, lembah, palung, dll.

Selain itu bumi berbentuk bulat juga dijelaskan dengan adanya revolusi bumi, dimana terdapat perbedaan lama siang dan malam di bumi. Apabila bumi datar tentu fenomena tersebut tidak bisa terjadi karena semua permukaan bumi akan memiliki lama siang dan malam yang sama. Terimakasih

Saya Ahmad Saiful F0117008, Izin menjawab, 

Menurut saya pribadi, dan pendapat beberapa ilmuan diantaranya bumi yaitu berbentuk bulat. Bukti bawasannya bumi berbentuk bulat dapat dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya :

Pengamatan mengenai ketinggian bintang yang bervariasi di berbagai tempat di Bumi, Pengamatan bagaimana kapal lenyap di cakrawala saat kapal itu pergi dari pelabuhan, Bagaimana bayangan Bumi terlihat di bulan saat gerhana matahari, Pengamatan bedanya bayangan benda di berbagai lokasi.

izin menjawab pak untuk saat ini saya masih percaya bahwa bentuk bumi bulat karena dikihat dari argumentasi dan pembuktiannya dalam hal ini bumi berbentuk bulat masih sangat kuat hal ini didasari dengan adanya horison ketika kapal semakin jauh maka kapal seolah seolah tenggelam yang mengartikan bahw lautan memiliki sisi lengkung, serta adanya Gerhana matahari dan gerhana bulan sudah membuktikan bahwa bumi itu bulat karena dalam fenomena gerhana matahari dan bulan bentuk gerhana tidak sama rata di setiap belahan bumi ada yang bebentuk gerhana total, cincin dan sebagian. dengan adanya revolusi dan rotasi bumi sudah menandakan bahwa bentuk bumi bulat adanya. tapi tidak menutup kemungkinan bahwa pendapat bumi itu datar benar, jika bisa di buktikan secara ilmiah untk saat ini masih sangat meragukan jika dikatakan bentuk bumi itu selain bulat

Kuni Fiatus S - F0117066

Izin menanggapi. 

Menurut saya bumi itu bulat, bisa kita membuktikannya dgn cara yg sederhana. 

Contohnya saja bayangan, jika bumi itu datar maka tdk akan ada beda panjang bayangan, karena posisi matahari setara. Tapi, yg ada pada kenyataan, setiap benda dgn sudut tertentu akan memiliki panjang bayangan yg berbeda. 

Begitu juga dikaitkan dgn adanya revolusi bumi. Revolusi bumi mengakibatkan adanya siang dan malam dan terjadinya pergantian musim. Jika bumi itu datar, maka posisi matahari akan selalu sama. Jadi, tdk mungkin adanya perbedaan waktu siang dan malam dan adanya pergantian musim. 

Terimakasih.

izin pak, menurut pendapat saya bumi itu bulat dengan bukti jika kita melihat kapal yang berlayar, kapal tersebut semakin jauh semakin terlihat kecil

ditambah juga adanya perbedaan waktu di negara-negara karena rotasi dan revolusi bumi. jika datar maka waktu antara negara satu dengan yang lain pasti sama

Izzin menjawab pak, 

Menurut saya bumi itu bulat pak, namun tidak bulat sempurna.. menurut beberapa sumber yang saya baca hal tersebut dibuktikan oleh rotasi bumi yang membuat bagian tengah bumi agak menggelembung di bagian kutub. Jika tidak bulat dan tidak berputar serta beredar mengorbit matahari, maka tidak ada terjadinya pergantiang siang dan malam.

Izin menjawab, menurut saya bumi itu bulat, dibuktikan dengan ketika kita melihat kapal yang menjauh dari pelabuhan, kapal itu akan menghilang, hal ini membuktikan bahwa bumi ini berbentuk bulat. Selain itu dibuktikan dengan adanya pergantian siang-malam akibat rotasi bumi, jika bumi datar, tidak akan ada pergantian siang-malam, yang ada hanya siang / malam saja.