Topic outline
Topic 1
Pendahuluan dan Kontrak Kuliah
Topic 2
Sistem Tegangan Saluran Transmisi
Tugas Pertemuan 2
Transmisi Dan Distribusi STL
1. Merangkum Materi Pertemuan 2 untuk Sistem Tengangan Transmisi. PPT dan Buku reference (power system analysis william stevenson pdf) 2 halaman A4.
2. Sistem tenaga listrik membutuhkan saluran transmisi untuk menyalurkan daya dari pembangkit
menuju beban
a. Saluran transmisi sistem tenaga listrik dalam penyaluranya menggunakan sistem tegangan
DC dan sistem tegangan AC. Jelaskan masing - masing kelebihan dan kekurangan sistem
transmisi DC dan sistem transmisi AC!
b. Di Indonesia saluran transmisi menggunakan sistem tegangan AC dengan saluran
terbuka/saluran udara. Jelaskan masing - masing kelebihan dan kekurangan dari saluran
transmisi terbuka dan saluran transmisi bawah tanah!
2. Saluran transmisi sistem tenaga listrik membutuhkan pemeliharaan/maintenance secara berkala.
a. Jelaskan mengapa isolator dibuat bersirip-sirip atau berlapis?.
b. Apa fungsi dari tanduk api/arching horn, penggunaan bundle konduktor, kawat tanah,
Cincin Perisai (Grading Ring), dan Spacer?
c. Jelaskan mengapa sistem transmisi tenaga listrik tegangannya dinaikan setingg-
tingginya.?begitu juga tower sistem transmisi tenaga listrik dibuat tinggi-tinggi mengapa
demikian?
Topic 3
KARAKTERISTIK LISTRIK DARI SALURAN TRANSMISI
Tugas Pertemuan 3
1. Buatlah rangkuman penting dari materi pertemuan 3 KARAKTERISTIK LISTRIK DARI SALURAN TRANSMISI. Minimal 3 halaman A4. Bisa menacari reference di buku power system analysis william Stevenson.
2. Suatu penghantar saluran transmisi memiliki karakteristik terbuat dari material aluminum 61% memiliki koeffisien temperature pada suhu 200 C (a20) 4,03 X 10-3. Apabila penghantar tersebut memiliki nilai tahanan pada suhu 200 C sebesar 0,00158 Ω per 1000 feet, hitunglah:
a. Nilai tahanan penghantar tersebut pada suhu 500!
b. Apabila panjang saluran 125 km tentukan nilai tahanan total dari penghantar tersebut!
3. Suatu penghantar saluran sistem tenaga memiliki karakteristik terbuat dari material aluminum memiliki koeffisien massa jenis tahanan pada suhu 200 C (r20) 28.30 mm2 ohm/km . Apabila penghantar tersebut memiliki nilai tahanan pada suhu 200 C sebesar 0,00268 Ω per 1000 feet, hitunglah:
a. Nilai tahanan penghantar tersebut pada suhu 800!
b. Apabila panjang saluran 150 km tentukan nilai tahanan total dari penghantar tersebut! Jika 1’ = 1 feet = 0,3048 m dan 1 km = 103 m.
Topic 4
Perhitungan GMD dan GMR
Tugas Pertemuan 4
1. Buatlah rangkuman penting dari materi pertemuan 3 perhitungan GMD dan GMR Minimal 2 halaman A4. Bisa menacari reference di buku power system analysis william Stevenson.
2. Suatu sistem transmisi tiga fasa masing-masing satu fasa terdiri dari empat kawat dengan konfigurasi seperti pada gambar di bawah ini
Berdasarkan datasheet, diameter jenis logam yang digunakan adalah 2 inci, nilai permeabilitas penghantar adalah 2. Hitunglah:
a. GMD dan GMR!
b. Reaktansi induktif (mH/mile) dan reaktansi kapasitif (µF/mile)
Konversi Satuan
1’ = 1 feet = 0,3048 m
1’’= 1 inchi = 0,0254 m
1 feet = 12 inci
1 mile = 1,60934 km
1 km = 0,62137mile
1 km = 103 m
Topic 5
Permodelan Saluran Transmisi