Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib umum penciri nasional yang memberikan pemahaman dan penghayatan kepada mahasiswa mengenai ideologi bangsa Indonesia. Mata kuliah ini mengkaji tentang Pancasila dalam kajian historis, sebagai dasar negara, ideologi nasional, sistem filsafat, sistem etika dan dasar pengembangan ilmu. Pembelajaran dilakukan melalui kuliah, penelusuran sumber, diskusi, presentasi dan penugasan.

Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib umum penciri nasional yang merupakan pendidikan untuk memberikan pemahaman dan penghayatan kepada mahasiswa mengenai ideologi bangsa Indonesia. Mata kuliah ini mengkaji tentang Pancasila dalam kajian historis, sebagai dasar negara, ideologi nasional, sistem filsafat, sistem etika dan dasar pengembangan ilmu. Pembelajaran dilakukan melalui kuliah, penelusuran sumber, diskusi, presentasi dan penugasan.

Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib umum penciri nasional yang merupakan pendidikan untuk memberikan pemahaman dan penghayatan kepada mahasiswa mengenai ideologi bangsa Indonesia. Mata kuliah ini mengkaji tentang Pancasila dalam kajian historis, sebagai dasar negara, ideologi nasional, sistem filsafat, sistem etika dan dasar pengembangan ilmu. Pembelajaran dilakukan melalui kuliah, penelusuran sumber, diskusi, presentasi dan penugasan.

Mahasiswa Kristen yang hidup di masa kini diperhadapkan dengan berbagai tawaran nilai-nilai kehidupan yang bersifat positif dan negatif.  Oleh karena itu, mereka membutuhkan nilai-nilai kristiani yang dapat dipakai sebagai acuan dalam berpikir, bersikap dan bertindak.  Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, bangsa Indonesia telah mengalami krisis multidimensional sejak beberap waktu lalu.  Krisis yang berkepanjangan cenderung melahirkan frustrasi dalam masyarakat dan dalam situasi seperti ini konflik dan kekerasan dapat dengan mudah merebak di berbagai tempat.  Mahasiswa Kristen terpanggil untuk menjadi pewarta dan pembawa damai sejahtera di manapun mereka berada. Perkuliahan Pendidikan Agama Kristen di Perguruan Tinggi diharapkan memberi manfaat yaitu memperlengkapi mahasiswa Kristen dalam proses penemuan diri dan pembentukan karakter sebagai intelektual Kristen yang mampu mewujudkan nilai-nilai agama dan imannya dalam seluruh aspek kehidupan.

Blok 1.3 Sistem Pencernaan dan Metabolisme (Block Digestive and Metabolism) merupakan aktivitas pembelajaran yang membahas tentang sistem pencernaan dan metabolisme. Pembahasan blok ini secara terintegrasi yang melibatkan ilmu anatomi, histologi, fisiologi, biokimia kedokteran serta dasar-dasar farmakologi yang terkait metabolisme zat dan obat-obatan.

Setelah mahasiswa melalui Blok mahasiswa mampu menjelaskan: Struktur dan fungsi sel prokariot dan eukariot; Sel sebagai komponen jaringan; Dasar biokimia sel, Bioenergetika  sel, Komunikasi dan transport trans-membran serta homeostasis; Siklus sel, pembelahan, dan kematian sel; Materi genetika manusia dan dogma sentral termasuk kerusakan, perbaikan dan rekombinasi DNA, Genetika, mutasi dan keanekaragaman genomik  manusia;  Mekanisme  hemopoiesis (eritropoiesis, granulopoiesis, limfopoiesis,  trombopoiesis);    Histologi, biokimiawi dan fisiologi sel-sel darah termasuk hemostasis (eritrosit, lekosit, trombosit dan hemoglobin),; Fisiologi cairan tubuh (cairan intrasel dan ekstrasel, termasuk plasma darah dan sistem limfatika). Mahasiswa di akhir pembelajaran blok diharapkan memiliki dasar pengetahuan berkaitan dengan peran sel-sel tubuh dalam kehidupan organisme. Mahasiswa dibekali dengan pengetahuan dasar berkaitan biologi, fisiologi, biokimia, anatomi, dan histologi.

Tentang Profesonalisme dan Etika  menjadi dokter

Blok 1.2 Integumen dan Muskuloskeletal merupakan aktivitas pembelajaran yang membahas tentang sistem integumen (kulit dan derivat/adneksa/asesori kulit, yaitu: kelenjar sudorifera, kelenjar sebasea, rambut, dan kuku ), dan sistem otot rangka (otot, tulang dan kartilago, serta sendi). Pembahasan blok ini secara terintegrasi melibatkan ilmu anatomi, histologi, fisiologi, dan biokimia.

Blok ini diberikan pada mahasiswa semester 1 blok kedua yang bertujuan untuk mempelajari dan memahami tentang integumen dan muskuloskeletal sebagai dasar mempelajari materi yang terkait dengan klinis. Blok Integumen dan Muskuloskeletal berlangsung selama 5 minggu. Pada minggu 1-4 merupakan minggu pembelajaran, sedangkan minggu 5 digunakan untuk evaluasi.

Metode pembelajaran blok ini terdiri dari kuliah, praktikum, tutorial Small Group Discussion (SGD) dan belajar mandiri. Evaluasi dilakukan dengan penilaian saat tutorial, resume belajar mandiri, ujian blok dengan Computer-Based test (CBT), ujian praktikum atau responsi dan penugasan.