Mahasiswa mampu memahami hal-hal berkaitan dengan menjadi seorang pribadi yang sungguh-sungguh Katolik dan Indonesia, sehingga siap menjadi pelopor kebaikan iman di manapun mereka berada. 

    Mahasiswa Kristen yang hidup di masa kini diperhadapkan dengan berbagai tawaran nilai-nilai kehidupan yang bersifat positif dan negatif.  Oleh karena itu, mereka membutuhkan nilai-nilai kristiani yang dapat dipakai sebagai acuan dalam berpikir, bersikap dan bertindak.  Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, bangsa Indonesia telah mengalami krisis multidimensional sejak beberap waktu lalu.  Krisis yang berkepanjangan cenderung melahirkan frustrasi dalam masyarakat dan dalam situasi seperti ini konflik dan kekerasan dapat dengan mudah merebak di berbagai tempat.  Mahasiswa Kristen terpanggil untuk menjadi pewarta dan pembawa damai sejahtera di manapun mereka berada. Perkuliahan Pendidikan Agama Kristen di Perguruan Tinggi diharapkan memberi manfaat yaitu memperlengkapi mahasiswa Kristen dalam proses penemuan diri dan pembentukan karakter sebagai intelektual Kristen yang mampu mewujudkan nilai-nilai agama dan imannya dalam seluruh aspek kehidupan.


Mata Kuliah Sejarah Seni Rupa Dunia merupakan pengenalan dasar tentang sejarah kesenirupaan.

Mata kuliah ini menyajikan pengenalan teknik fotografi dasar baik teori maupun praktik.

Yayan Suherlan, S.Sn., M.Sn.

Komputer Grafis, merupakan mata kuliah praktik, penerapan berbagai software desain untuk membuat karya seni rupa dan mendukung berbagai kegiatan kesenirupaan.

AGUS PURWANTORO

Agus Purwantoro

melatih keterampilan (skill) secara kontinyu dalam membuat sketsa dalam berbagai macam obyek studi dan melatih kepekaan indrawi (sensitifitas) serta mampu menggunakan bahan dan tekhnik.

Memahami Seni Monumental dan dapat menyelesaikan rancangan Seni Monumental  

Kelas yang didalamnya akan bersama mengenali budaya, kebudayaan, peradaban, unsur-unsur pembentuk budaya, faktor-faktor budaya, dan paradigma besar kebudayaan, termasuk didalamnya tentang dinamika budaya dan pengaruhnya dalam pembentukan kepribadian atau karakter mentalitas manusia Indonesia, kemudian dikaitkan dengan kajian seni rupa dan berbagai fenomena keseni rupaan baik lokal, nasional, maupun global yang mencakup perspektif sebab akibat sebagai proses dalam kebudayaan.

terutama dalam ranah seni rupa, tentu budaya yang akan dipelajari, adalah budaya visual.


Materi mengantarkan pada dasar-dasar seni rupa, dan pengetahuan seni rupa yang beyond.