Bahan ajar cetak: buku teks sering menjadi pegangan utama guru. Namun ada dua kalimat yg perlu kita diskusikan, apa yang dimaksud ‘’textbook is not the curriculum, textbook was called a resource’’Bagaimana anda menjelaskan statement di atas?
Menurut saya, makna yang terkandung dalam kurikulum jauh lebih luas daripada sekadar makna dari textbook. Kurikulum melingkupi berbagai kegiatan, rencana, dan sumber daya lain yang dikembangkan dengan tujuan pencapaian learning objectives. Sedangkan textbook merupakan salah satu bentuk sumber daya yang ada di dalam kurikulum. Sehingga, bisa dikatakan bahwa textbook merupakan salah satu bagian penting yang dikembangkan dari suatu kurikulum sebagai salah satu tools untuk mentransfer pengetahuan kepada siswa baik secara close-ended maupun open-ended.
Meski begitu, bentuk dari suatu textbook akan mencerminkan bagaimana jenis dan gaya kurikulum yang digunakan, karena textbook tadi yang merupakan bagian dari suatu kurikulum. Jadi, suatu kurikulum bisa disajikan dengan cara tertentu ke dalam bentuk fisik yaitu textbook, karena kurikulum tidak bisa secara langsung ditransfer pada siswa, namun harus melalui berbagai bentuk fisik, salah satunya textbook.
bahan ajar cetak disebut sebagai sebagai sebuah sumber karena bahan ajar terdiri dari konten materi yang dapat mempengaruhi proses kegiatan pembelajaran di kelas. materi yang terdapat dalam buku ajar cetak biasanya ditulis oleh orang yang telah ahli di dalam bidangnya yang bertujuan untuk membantu siswa dalam memahami konsep materi yang diajarkan, sehingga buku ajar cetak lebih cenderung sebagai sumber belajar bukan kurikulum karena berpengaruh terhadap kegiatan pembelajaran.
selain itu juga buku ajar dapat menghubungkan siswa dengan materi yang mereka pelajari melalui bahasa atau kalimat yang terdapat di dalam buku ajar tersebut, sehingga terjadi interaksi dalam konteks komunikasi luar manusia yang dapat mempengaruhi proses pemahaman, proses berpikir, dan pengelolaan informasi yang dimiliki oleh siswa yang akan dikelola dalam memori siswa yang akan berdampak pada seberapa banyak informasi yang dapat membantu pemahaman siswa pada materi yang dipelajari.
Buku teks merupakan sumber belajar karena di dalam buku teks memuat materi pelajaran secara lengkap yang disusun secara sistematis dan disertai dengan latihan soal. Buku teks dapat digunakan sebagai bahan referensi oleh siswa dan mempermudah siswa dalam mempelajari materi tertentu. Buku teks bukan merupakan kurikulum tetapi dapat digunakan untuk membantu terlaksananya kurikulum, karena umumnya disusun berdasarkan kurikulum yang berlaku. Menurut saya, kurikulum apapun yang berlaku sebetulnya buku teks dapat digunakan karena konten materinya sama. Buku teks digunakan sebagai sumber belajar karena siswa dapat mempelajari atau membaca materi secara berulang-ulang.
Dari beberapa tanggapan yang sudah masuk, saya mencoba menganalisis masih kesulitan membedakan antara buku ajar dan buku teks
Apa yang anda ketahui terkait perbedaan keduanya?
keduanya adalah bahan ajar,
yg perlu dipertegas disini adalah perbedaan buku ajar dan buku teks
mohon diulangi jawabannya ya
Buku ajar lebih menjelaskan mengenai tujuan instruksional dari pembelajaran dan lebih cenderung dibuat khusus untuk proses mengajar sehingga bahasa yang disajikan bersifat komunikatif dan dapat mengakomodasi kesulitan yang mungkin dialami dalam proses KBM. Sedangkan, buku teks lebih menjelaskan konsep-konsep, teori, serta pengetahuan lain secara naratif sehingga tidak dapat mengakomodasi kesulitan yang mungkin dialami selama KBM dan selama penggunaan buku teks tersebut.
bagaimana perbedaan dari segi reader?
menurut saya untuk bahan ajar digunakan di dalam proses pembelajaran sehingga pembacanya yaitu guru dan siswa. sedangkan buku teks dapat ditujukan kepaa pembaca siapapun sesuai dengan jenis buku teks tersebut. Buku teks dapat dijadikan sebagai pedambing atau sarana tambahan buku ajar didalam pembelajaran.
Kalau buku ajar pembacanya masih terbatas pada setiap individu yang terlibat dalam proses pembelajaran dan dapat memunculkan ide atau tanggapan lain dari guru dan siswa terhadap suatu bahasan yang disajikan oleh buku ajar karena gaya penyampaian pada buku ajar yang komunikatif, sehingga bisa disimpulkan bahwa pembaca yang terlibat disini adalah individu yang juga terlibat pada proses KBM.
Sedangkan, pembaca dari buku teks lebih dapat bersifat umum karena apa yang disajikan oleh buku teks sifatnya juga umum, yaitu teori-teori serta pengetahuan lain secara naratif dan tidak mengandung gaya-gaya komunikasi dalam pembelajaran.
Menurut saya buku ajar khusus digunakan/ readernya adalah yang terlibat dalam pembelajaran, sedangkan buku teks bisa digunakan oleh siapa saja
Buku ajar dirancang dengan sasaran pengguna atau pembacanya adalah siswa, dimana siswa dapat menggunakannya sendiri dalam belajar maupun mengerjakan latihan/ evaluasi dengan petunjuk (umpan balik) yang ada dalam buku ajar. Buku text lebih cocok digunakan/ dibaca oleh guru/ dosen karena tidak terdapat petunjuk (umpan balik) yang ada dalam buku text yang dapat membimbing siswa dalam belajar, tetapi itu bukan berarti siswa tdak boleh menggunakan buku text.
menurut saya, seperti pada tanggapan saya sebelumnya, jika didalam buku ajar terjadi interaksi yang menyebabkan terjadinya komunikasi yang menimbulkan adanya umpan balik di dalamnya karena di dalam buku ajar memiliki gaya bahasa yang komunikatif. sedangkan pada dalam buku teks bersifat luas dan kalimat atau bahasan yang terdapat di dalam nya sulit untuk terjadi umpan balik karena bahasanya kurang komunikatif.
Menurut saya, buku ajar merupakan buku pegangan utama yang digunakan sebagai pegangan dalam kegiatan belajar-mengajar dimana penyusunannya disesuaikan dengan metode dan model pembelajaran yang digunakan
sedangkan buku teks merupakan buku tambahan yang digunakan sebagai pendamping dalam kegiatan pembelajaran yang dapat memperkaya sumber belajar, dimana penyusunannya tidak perlu memperhatikan metode ataupun model pembelajaran
Menurut saya, buku ajar merupakan buku pegangan utama yang digunakan sebagai pegangan dalam kegiatan belajar-mengajar dimana penyusunannya disesuaikan dengan metode dan model pembelajaran yang digunakan
sedangkan buku teks merupakan buku tambahan yang digunakan sebagai pendamping dalam kegiatan pembelajaran yang dapat memperkaya sumber belajar, dimana penyusunannya tidak perlu memperhatikan metode ataupun model pembelajaran
menurut saya perbedaan buku ajar merupakan buku yang disusun untuk digunakan/diajarkan pada siswa, yang berfokus pada pemberian kesempatan pada siswa untuk berlatih, sementara buku text secara umum digunakan oleh guru/ dosen karena tidak mempunyai petunjuk bagi siswa yang baru membaca buku tersebut sehingga dalam penggunaannya membutuhkan bimbingan dari guru.
Menurut saya mengenai
kalimat “textbook is not the curriculum, textbook was called a resource” hal
ini dikarenakan bahan ajar cetak hanyalah salah satu sarana yang dapat
digunakan untuk mendukung pembelajaran agar tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Kurikulum merupakan suatu kebijakan atau peraturan mengenai tujuan serta materi
yang digunakan sebagai pedoman dalam melaksanakan pembelajaran dalam mencapai
tujuan pembelajaran. Bahan ajar cetak berisi materi yang dikembangkan
berdasarkan kurikulum yang berlaku. Sehingga bahan ajar cetak harus sesuai
dengan tujuan pembelajaran. Seiring dengan perkembangan kurikulum, pengembangan
bahan ajar cetak mengalami kesulitan. Oleh sebab itu, seorang guru tidak hanya
menggunakan bahan ajar cetak saja sebagai pegangan dalam mengajar, karena bahan
ajar cetak sekarang ini memiliki banyak keterbatasan
Textbook is not the curriculum, menurut saya kurikulum hanya sebagai ide atau rencana yang mengatur isi dari bahan pelajaran atau textbook, dimana ide atau rencana tersebut yang akan mengatur tujuan yang aan dicapai, konten atau materi yang akan disampaikan (dalam textbook). Textbook was called a
resource, karena textbook merupakan sumber dari pengetahuan yang akan disampaikan guru kepada siswa yang akan menambah pengetahuan siswa maupun guru, dimana akan memebantu peserta didik dalam melaksananakan kurikulum karena textbook disusun berdasarkan kurikulum yang berlaku
Menurut saya, statement tersebut menjelaskan kedudukan buku teks dalam kegiatan pembelajaran antara guru dengan siswa.
buku teks bukan merupakan kurikulum, tetapi disusun harus berlandaskan kurikulum yang berlaku. kurikulum mencakup bahasan yang lebih luas, meliputi perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan pembelajaran yang di dalamnya mencakup metode, model, strategi dan media serta sumber pembelajaran. seluruh cakupan tersebut harus disesuaikan dengan kurikulum yang berlaku.
nah, buku teks merupakan salah satu sumber belajar yang digunakan guru dan siswa dalam proses pembelajaran yang disesuaikan dengan kurikulum yang berlaku.
Menurut saya, textbook hanyalah sebagai sumber bahan ajar, sedangkan kurikulum merupakan totalitas perangkat yang menentukan isi konten, proses, tujuan serta porsi waktu (alokasi). Textbook digunakan sebagai sumber untuk memenuhi tuntutan kurikulum yang di tetapkan. Jadi memang berbeda. Sebuah textbook harus disesuaikan penggunaannya sesuai kurikulum. Jika seorang guru menggunakan textbook sebagai buku pegangan, sah-sah aja menurut saya, tapi bukan menjadi patokan. Artinya, seorang guru dapat menggunakan banyak buku textbook sebagai sumber untuk memenuhi kurikulum yang ditetapkan.
Kalimat kedua
Textbook digunakan sebagai sumber untuk memenuhi tuntutan kurikulum yang di tetapkan.
untuk mengelaborasi ini, berikan contoh bukuteks
Mungkin Buku Kimia dasar bisa menjadi contohnya. Misalnya Topik elektrokimia dalam buku teks kimia dasar yang ditulis oleh beberapa penulis yang berbeda, sedikit banyak memiliki perbedaan dari segi penyajian, keluasan kontent dsb, Dan seorang guru dapat menggunakan beberapa buku teks ini untu mendapatkan perbandingan ataupun untuk mendapatkan ketepatan yang sesuai dgn kurikulum.
Misalkan untuk materi ajar termokimia, dapat digunakan buku teks dari berbagai penulis dan penerbit yang yang terkait dengan materi ajar termokimia yaitu terkait tentang kalor, energi dan reaksi kimia, misalkan:
Kimia Dasar dari Raymond Cheung dan penulis yang lain
Suhu dan Termodinamika dari Prof. Yohanes Surya
Termodinamika Dasar dari Chandras Soekardi
Kimia Fisika dari .W Atkins, dan sebagainya