Diskusi agama

Diskusi agama kristen

Diskusi agama kristen

by Kartika chrysti -
Number of replies: 13

Diskusikan bersama temanmu tentang pernikahan beda agama dalam keluarga ? Bagaimana ditinjau dari segi hukum, keimanan dan pola asuh kepada anak ? Berilah ayat Alkitab yang mendukungnya

In reply to Kartika chrysti

Re: Diskusi agama kristen

by Kartika chrysti -
bagaimana pendapat anda selaku mahasiswa kristiani?
In reply to Kartika chrysti

Re: Diskusi agama kristen

by Mahesti Pertiwi -
Baik ibu.
Izin berpendapat, menurut saya Pernikahan antaragama atau pasangan berbeda agama masih banyak terjadi dalam masyarakat. Tinggal dalam satu atap seperti keluarga pada umumnya namun memilih agama yang dipercayai masing-masing. Dalam hukum hal ini menjadi polemik yang masih belum terpecahkan. Pasangan yang berbeda agama harus menyamakan agama mereka atau dalam kata lain salah satu dari mereka mengikuti pasangannya untuk dapat menikah secara sah dihadapan hukum. Akan tetapi, masih menjadi pertanyaan apakah bisa apabila tanpa mengubah kepercayaan yang mereka yakini.
In reply to Mahesti Pertiwi

Re: Diskusi agama kristen

by Kartika chrysti -
pernikahan ini beda agama sangat berat dan kontroversi coba lihat hukumnya di artikel yg sy share dispada dan cermati ya...nnt sebagai salah satu soal dl UAS
In reply to Kartika chrysti

Re: Diskusi agama kristen

by Melani Damaiyati Subarkah -
Menurut saya sebagai mahasiswa kristen saya tidak setuju dengan adanya pernikahan beda agama karena dianggap tidak setia terhadap tuhan seperti yang tertulis dalam ayat 2 Korintus 6:14-15 (TB) Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?
Persamaan apakah yang terdapat antara Kristus dan Belial? Apakah bagian bersama orang-orang percaya dengan orang-orang tak percaya?. Ayat alkitab tersebut mengingatkan pada kita secara jelas bagaimana hubungan antara cinta beda agama karena pernikahan hal yang sakral dalam alkitab dan tidak boleh diceraikan manusia maka ayat tersebut memperingatkan kita agar berfikir seimbang dan secara matang.
In reply to Melani Damaiyati Subarkah

Re: Diskusi agama kristen

by Kartika chrysti -
ya setuju ....lau bgmn jika sudah terjadi dan bagaimana cara mengasuh anaknya?
In reply to Kartika chrysti

Re: Diskusi agama kristen

by Melani Damaiyati Subarkah -
1.kerjsama dengan pasangan masing-masing untuk tidak menjelek jelek kan agama lain
2.jangan paksakan anak memilih agama
3.selalu ajarkan kebaikan
4.saling memahami
In reply to Melani Damaiyati Subarkah

Re: Diskusi agama kristen

by Mahesti Pertiwi -
Setuju dengan pendapat Melani, mengenai keputusan yang akan diambil harus di fikirkan secara seimbang dan dengan matang supaya kedepannya juga sebagai pasangan dapat menjalankan rumah tangga dengan baik.
In reply to Kartika chrysti

Re: Diskusi agama kristen

by Melani Damaiyati Subarkah -
Pernikahan beda agama sering terjadi di lingkungan masyarakat hingga saat ini. Dari segi hukum diperbolehkan namun dalam agama tidak diperbolehkan jadi sah dalam negara tapi tidak sah dalam agama. Pola asuh terhadap anal tergantung orangtua masing masing ada yang ikut ayah atau ibu semua tergantung keputusan masing masing setiap pasangan
In reply to Kartika chrysti

Re: Diskusi agama kristen

by Mahesti Pertiwi -
Iman yang berbeda dalam keluarga bisa saja membuat suatu kesenjangan antar pasangan. Konflik bisa saja terjadi.
Dalam Alkitab, 2 Korintus 6:14-15 (TB) Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?Persamaan apakah yang terdapat antara Kristus dan Belial? Apakah bagian bersama orang-orang percaya dengan orang-orang tak percaya?

Setiap pilihan yang diambil setiap pasangan haruslah memikirkan bagaimana resiko kedepannya. Bagaimana sebuah rumah tangga dapat berjalan dengan pondasi iman yang berbeda. Akankah pondasi itu dapat membangun rumah tangga yang kokoh?
In reply to Mahesti Pertiwi

Re: Diskusi agama kristen

by Mahesti Pertiwi -
Apabila pernikahan yang demikian terjadi Saling menerima merupakan kunci yang Alkitab berikan agar kita mampu untuk tidak bersepakat secara ikhlas Roma 15:7 (TB) Sebab itu terimalah satu akan yang lain, sama seperti Kristus juga telah menerima kita, untuk kemuliaan Allah.

Saling menerima berarti kita memberikan kasih kita yang tulus dan murni. Ketidaksepakatan terkadang melukai perasaan orang lain. Apabila hal ini terjadi, meskipun kita terluka, kita harus menunjukkan kasih melalui tindakan-tindakan kita dan berani mengampuni orang yang berbeda pendapat dengan kita. Hal ini nantinya juga berkaitan dengan pola asuh anak, bahwa apabila orang tua tidak dapat bersama atau saling menerima akan berdampak pada pertumbuhan anak. Dalam pernikahan antar agama juga mungkin dapat membingungkan anak kedepannya mengenai apa yang seharusnya ia imani. Apabila orang tua dapat mengarahkan untuk anak memaknai mengenai kepercayaan itu memungkinkan anak mengerti dan dapat memaknai perbedaan yang ada dalam keluarganya. Namun, sekali lagi bahwa anak-anak tetaplah anak-anak yang terkadang masih belum dapat dengan baik menentukan keputusannya sendiri.