Metode Penelitian Linguistik adalah mata kuliah yang membahas tentang tata cara penelitian ilmiah dalam bidang bahasa, khususnya Arab, baik secara teoritis maupun praktis. Secara teoritis metode penelitian linguistik berisi tentang konsep-konsep dasar, paradigma, dan pendekatan penelitian bahasa. Sementara secara praktis mata kuliah ini berisi tentang keterampilan dalam mengaplikasikan metode, teknik dan prosedur penelitian bahasa. Secara garis besar pokok kajian mata kuliah ini dipetakan menjadi empat, yaitu hakikat penelitian bahasa, pra-penelitian bahasa, proses penelitian bahasa dan pasca-penelitian bahasa.

Metode Penelitian Linguistik merupakan mata kuliah yang mengkaji tentang lingkup penelitian linguistik,terkait dengan Jenis-jenis metode penelitian linguistik; menentukan metode yang tepat bagi penelitian linguistik

Fiqh al-Lugah adalah salah satu ilmu bahasa Arab, warisan klasik yang disiplin keilmuannya banyak dipersoalkan para pakar linguis modern. Fiqh al-lugah mempelajari beberapa aspek tentang studi bahasa Arab, khususnya yang terkait dengan sejarah dan perkembangannya mulai awal kelahiran sampai sekarang. Mata kuliah ini juga mempelajari sisi linguistik bahasa Arab dari perspektif kebudayaan dan peradaban bangsa yang memakainya. Untuk itu, mata kuliah Fiqh al-Lugah akan mempelajari beberapa aspek, antara lain; sejarah munculnya fiqh al-lugah, perbedaan antara fiqh al-lugah dan ‘ilm al-lugah, karya-karya klasik dan modern yang mengkaji tentang fiqh al-lugah, sejarah perkembangan bahasa Arab yang mencakup rumpun bahasa Semit sampai perkembangan bahasa Arab pada masa Islam, dialek-dialek bahasa Arab, bahasa Arab fusha dan ‘ammiyah, faktor-faktor dan cara tumbuh kembang bahasa Arab seperti ta‘rib tadkhil, muwallad, naht, isytiqaq, dan mu‘jam, karateristik bahasa Arab seperti i‘rab, taraduf, tadad, dan isytirak, dan khat ‘arabi (tulisan Arab).

Metode Peneltiian Budaya merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa yang mengambil maenstrim Budaya Timur Tengah.

Mata kuliah bahasa Amiyah menyajikan dasar-dasar teori dan kemahiran bahasa Arab Amiyah. Dasar-dasar teori mencakup hubungan bahasa Arab fusha dan bahasa Arab Amiyah, serta pengantar fonetik dan gramatika bahasa Arab Fushha. Sedangkan dasar-dasar kemahiran mencakup kemahiran dasar mendengarkan dan berbicara bahasa Amiyah dengan tema perkenalan, aktivitas sehari-hari, aktivitas di kampus, di pasar, di airport, aktivitas olahraga dan hiburan,  serat kuliner. Mata kuliah ini bersifat pilihan bagi semeseter enam dengan bobot 2 SKS.

 

Mata kuliah ini merupakan mata kuliah pilihan keahlian bidang linguistik. Selesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang positif terhadap pragmatik. Dalam perkuliahan ini dibahas Hakikat pragmatik, Kajian pragmatik (deiksis, implikatur percakapan, praanggapan,Tindak tutur, Maksim percakapan dan prinsip kerjasama, kesantunan berbahasa, dan paramater kesantunan). Matakuliah ini diberikan secara terpadu antara pengayaan materi dan latihan-latihan. Pengayaan materi dimaksudkan untuk membekali mahasiswa dengan penggunaan bahasa dalam kehidupan sehari-hari, baik bahasa lisan maupun bahasa tulis, berikut budaya yang terkandung di dalamnya. Tugas terstruktur lebih banyak dikerjakan dalam kelompok untuk meningkatkan soft skill mahasiswa dan juga secara individu sebagai tugas-tugas rumah. Latihan-latihan diperlukan sebagai evaluasi kemampuan pemahaman teks secara komprehensif.

Metode penelitian sastra merupakan mata kuliah yang mengkaji tentang lingkup penelitian sastra; terkait jenis-jenis metode penelitian sastra, menentukan metode yang tepat bagi karya sastra, memahami karya sastra sebagai objek penelitian dan keterkaitan karya sastra dengan semesta, khususnya bagi kajian sastra Arab.


Metode Penelitian Penerjemahan 


Mahasiswa mampu  menjelaskan pertimbangan umum dalam pemilihan pokok masalah (manageble topic), (obtainable data), (significance of topic), dan (interested topic). Mahasiswa mampu menyusun Research Project Statement untuk sebuah penelitian. Mahasiswa mampu menyusun sebuah hipotesa dalam penelitian penerjemahan Arab. Mahasiswa mampu menjabarkan proses analisis data dalam penelitian penerjemahan Arab dengan melihat contoh-contoh penelitian yang sudah ada sebelumnya. Mahasiswa mampu mendeskripsikan model/ contoh penelitian penerjemahan Arab yang ditinjau dari sisi proses dan hasil terjemahannya. Mata kuliah ini merupakan mata kuliah “wajib” dan berisi secara garis besar terkait tentang beberapa hal berikut:

  1. Pokok Masalah dalam Penelitian Penerjemahan Arab
  2. Teori dan Hipotesa dalam Penerjemahan Arab
  3. Ihwal Sampling dalam Penelitian Penerjemahan Arab
  4. Teknik Pengumpulan Data
  5. Pengolahan dan Analisis Data
  6. Laporan Riset
  7. Macam-Macam Penelitian Terjemah Berdasarkan Topik Bahasannya
  8. Macam-macam Penelitian Terjemah Berdasarkan objeknya 
  9. Pelaksanaan Riset Penerjemahan Arab

A

Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib dan berisi terkait tentang beberapa hal berikut:

1)       Dasar-dasar Analisis Wacana dalam Perspektif Linguistik

2)       Jenis-Jenis Wacana

3)       Konteks Wacana

4)       Kohesi dan Koherensi

5)       Hubungan Wacana dan Pragmatik

6)       Penerapan Analisis Wacana Kritis Untuk Artikel dan Iklan Bahasa Arab

7)       Studi Wacana Kritis Teun A. Van Dijk: Pendekatan Sosio-Kognitif

8)       Analisis Wacana Kritis Diterapkan Untuk Film

9)       Analisis Wacana Kritis Pendekatan Sejarah


Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib khususnya untuk mahasiswa mainstream penerjemahan Arab dan berisi terkait tentang beberapa hal berikut:

1)       Dasar-dasar Analisis Wacana dalam Perspektif Penerjemahan

2)       Jenis-Jenis Wacana

3)       Konteks Wacana

4)       Kohesi dan Koherensi

5)       Hubungan Wacana dan Pragmatik

6)       Penerapan Analisis Wacana Kritis Untuk Artikel dan Iklan Bahasa Arab

7)       Studi Wacana Kritis Teun A. Van Dijk: Pendekatan Sosio-Kognitif

8)       Analisis Wacana Kritis Diterapkan Untuk Film

9)       Analisis Wacana Kritis Pendekatan Sejarah